BPR Hormati Kemenangan Gita

Bangli, suaradewata.com – Setelah pleno rekapitulasi perolehan suara, rapat pleno penetapan pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bangli terpilih periode 2015-2020, di gelar di halaman Kantor KPU Bangli, Selasa (22/12/2015). Meski mendapat penjagaan keamanan yang cukup ketat, suasana pleno yang dipimpin Ketua KPU Bangli, Dewa Agung Gede Lidartawan berlangsung aman dan terkendali. Kedua pasangan calon yang sebelumnya bertarung dalam Pilkada Bangli 9 Desember lalu, juga kompak hadir. Bahkan keduanya sempat berpelukan dan bersalam-salaman sebagai bentuk penghargaan dan hormat atas hasil Pilkada Bangli.

Selain itu, juga tampak Pj Bupati Bangli Dewa Gede Mahendra Putra, Kapolres, Panwaslih Kabupaten hingga kecamatan dan undangan terkait lainnya. Sesuai agenda pleno, Ketua KPU Bangli membacakan penetapan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih, yakni pasangan nomor urut satu I Made Gianyar-Sang Nyoman Sedana Artha yang menang dengan meraup sebanyak78.341 suara (59,90%). Sementara paslon nomor 2, yakni IB. Brahma Putra-Ketut Ridet (BPR) hanya mengumpulkan 52.448 suara (40,10%). Diakhir pleno, Ketua KPU Bangli bersama PJ Bupati Bangli mencabut Kayonan yang selama ini menjadi maskot dalam setiap hajatan Pilkada di Bangli.

Disela-sela penetapan pasangan terpilih tersebut, paket Gita menyatakan kemenangan yang diraih paket yang diusung PDIP ini adalah kemenangan rakyat Bangli. “Kemenangan ini adalah kemenangan semua rakyat Bangli. Untuk kedepan, sejak dari awal kami sudah berkomitmen untuk membangun Bangli menjadi lebih baik,” ujar Sang Nyoman Sedana Arta, Wakil Bupati Bangli terpilih untuk kedua kalinya ini. Disebutkan juga, semua program pro rakyat yang sudah dijalankan selama lima tahun dan sudah terbukti membawa perubahan di desa-desa, akan terus dilanjutkan. “Selain itu, pembangunan infrastruktur disegala bidang dan termasuk juga secepat-cepatnya pasar Bangli akan menjadi proritas kita agar menjadi pasar ideal kedepannya,” sebutnya.

Lebih lanjut, menyoal adanya kekhawatirkan kepemimpinan kedepan tidak memihak semua rakyat, dengan tegas langsung dibantahkan. Kata dia, semua pemimpin sudah paham bahwa rakyatlah yang harus diutamakan. “Begitu dilantik, itu adalah pemimpin masyarakat Bangli.Seluruh masyarakat Bangli memiliki hak yang sama dan memiliki hak untuk dilayani tanpa ada pembedaan, ini penduung si A atau si B. Prinsipnya, kepentingan masyarakat Bangli yang akan diutamakan,” tegas Sang Nyoman Sedana Arta yang juga Ketua DPC PDIP Bangli ini.

Secara terpisah IB Brahmaputra mengaku legowo dengan kekalahannya. Bahkan yang bersangkutan dengan besar hati, menghormati pilihan rakyat. “Saya mengucapkan selamat kepada pak Made Gianyar-Sang Nyoman Sedana Arta. Semoga bisa membawa Bangli menjadi lebih baik,” sebutnya. Lebih lanjut Brahmaputra juga mengharapkan dalam kepemimpinan Gita jilid II kedepan, tidak membedakan-bedakan kelompok masyarakat tertentu. “Jadilah Bupati rakyat Bangli, jangan menjadi Bupati untuk kepentingan kelompok tertentu. Dalam kepemimpinan nanti jangan ada masyarakat yang didiskriminasikan,” tegasnya. Meski kalah, pasangan nomor dua ini juga tetap menyatakan ungkapan terimakasih terhadap para pendukungnya dan seluruh masyarakat Bangli karena telah menciptakan situasi yang aman dan kondusif dalam pelaksanaan Pilkda Bangli.

Sementara Ketua KPU Bangli menyatakan pasca penetapan pasangan calon terpilih ini, pihaknya akan segera ke DPRD untuk menyerahkan seluruh berita acara untuk memproses SK pasangan terpilih. “Setelah penetapan ini, semua berkas kita serahkan ke DPRD yang nantinya melanjutkan ke Depdagri melalui Gubernur. Dan proses itu, tentu akan tetap kita kawal,” tegas Lidartawan. Sementara untuk pelantikan Bupati terpilih, diperkirakan akan dilakukan sekitar pertengahan bulan April 2016 secara serentak di Denpasar.ard

• TAGS: