Sariasih Sedana Arta Harapkan Peran Wanita Membangun Bangli
Jumat, 14 Februari 2025
07:50 WITA
Bangli
1568 Pengunjung

Suasana saat perayaan Hut WHDI Kabupaten Bangli ke-37 tahun. SD/ist
Bangli, suaradewata.com - Ny. Sariasih Sedana Arta selaku Pembina Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Bangli mengharapkan dukungan kerjasama WHDI dalam membangun Bangli 5 tahun kedepan.
"Saya mohon dukungan ibu-ibu WHDI Bangli dalam upaya memajukan dan mensejahterakan masyarakat di kabupaten Bangli", ujarnya saat perayaan Ulang Tahun WHDI yang ke-37, Kamis, (13/2/2025) di Ruang Rapat Krisna Setda Kabupaten Bangli.
Menurutnya, kita tidak akan bisa bekerja sendiri. "Tentu kita harus bekerja dengan tim sehingga semua program baik PKK, Dekranasda maupun di posyandu bisa bersinergi. Karena hal tersebut berkaitan erat dengan WHDI agar bisa sukses dan bisa mencapai target yang memang sudah ditentukan,, jelasnya. Dalam hal ini, pihaknya berharap pembangunan di Kabupaten Bangli bisa terus meningkat.
Sementara Ketua WHDI Kabupaten Bangli Ny. Suciati Diar menyatakan perayaan Hut WHDI tahun ini mengusung tema “ Membangun Wanita Cerdas, berdaya dalam memperkuat ekonomi keluarga untuk menuju Indonesia maju”. Kata dia, sebagai wanita Hindu, penting bagi kita semua untuk memiliki karakter yang kuat, berani, cerdas, dan memiliki strategi serta berpengetahuan. "Hal inilah yang nantinya akan mendasari kita untuk dapat melakukan pembinaan untuk mencerdaskan kehidupan anak-anak generasi muda Hindu sebagai penerus Bangsa Indonesia. Saya berharap sebagai organisasi pemberdayaan WHDI akan dapat memediasi para wanita agar dapat memberdayakan dan meningkatkan kualitas diri serta kemampuan manajemen para wanita, memperluas wawasan dan mengembangkan jaringan sebagai bentuk darma bakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa, ujarnya”.
Ia juga mengajak ibu-ibu Wanita Hindu Indonesia untuk bersama-sama dengan semangat persaudaraan meningkatkan peran wanita Hindu agar dapat mempersiapkan generasi-generasi muda Hindu yang memiliki kualitas baik dari segi agama, adat istiadat dan kemampuan intelektual. “Saya berharap pada perjalanan WHDI kedepannya akan dapat memotivasi masyarakat luas didalam mengaplikasikan ajaran agama dan dharma secara konkrit", tandasnya. Ard/red
Komentar