Disayangkan, Kawasan Kaldera Gunung Batur Jadi TPA Dadakan
Kamis, 27 April 2023
21:25 WITA
Bangli
2026 Pengunjung
Salah satu titik yang dijadikan TPA dadakan di jalur Kedisan-Songan.
Bangli, suaradewata.com - Ulah oknum masyarakat yang tidak bertanggungjwab yang menjadikan kawasan Kaldera Gunung Batur sebagai Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dadakan sungguh sangat disayangkan. Seperti tampak diseputaran ruas jalan Kedisan-Desa Songan. Disejumlah titik, khususnya yang jauh dari pemukiman tampak tumpukan berbagai jenis sampah plastik dibuang ditempat ini. Malahan ada sampah yang menumpuk dan dibungkus dengan kampil.
Kondisi yang sama juga tampak di kawasan Hutan lindung dari Desa Batur menuju Desa Suter. Tumpukan sampah terdapat disejumlah titik dijalur menuju Besakih ini. Hal ini tentunya akan menggangu keindahan kaldera Gunung Batur yang belakangan makin mendunia semenjak ditetapkan menjadi kawasan Geopark Batur oleh Unesco.
I Wayan Arif salah seorang pengunjung asal Gianyar ditemui di lokasi, Kamis (27/4) mengaku sangat prhatin melihat fenomena itu. Dia menilai kawasan wisata itu mestinya aman dari sampah plastik atau sampah lainya. “Kemarin saya lihat sampah sangat banyak disejumlah titik. Ini mestinya mendapatkan perhatian dari sejumlah pihak dan Pemkab Bangli,”ucapnya.
Sebab, jika dibiarkan tentunya akan merusak citra pariwisata kintamani yang kini sedang naik daun. Untuk itu, perlu kesadaran bersama untuk menjaga kelestarian alam tersebut.ard/adn
Komentar