Cegah Dini Kanker Mulut Rahim, YKI Cabang Bangli Gencarkan IVA Test

Ketua YKI Cabang Bangli saat memantau pelaksanaan IVA test di Puskesmas kecamatan Bangli, Kamis (1/9). SD/Ist

Bangli, suaradewata.com - Upaya untuk mencegah dini gejala kanker mulut rahim terus digencarkan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Bangli. Salah satunya dengan menggencarkan program IVA test (Inspeksi Visual Asam Asetat ) guna pencegahan atau upaya preventif untuk lebih dini mengenali tanda-tanda atau gejala kanker mulut rahim hingga ke kecamatan seluruh Bangli. Sebab, dengan IVA test nantinya akan bisa mendapat solusi dan penanganan terbaik untuk kesehatan masyarakat Bangli. 'Mencegah lebih baik dari pada mengobati” ujar Ketua YKI Cabang Bangli Ny. Suciati Diar saat memantau langsung pelaksanaan gebyar IVA test di dua lokasi yaitu Puskesmas Bangli Desa Tamanbali dan Puskesmas Bangli Utara di Desa Pengotan, Kamis (1/9/29/2022).  

Kata dia, program ini terlaksana berkat kerjasama dengan Dinas Kesehatan dan Puskesmas yang ada di kabupaten Bangli. Saat itu, Suciati Diar didampingi Kadis Kesehatan Bangli Dr. I Nyoman Arsana beserta Tim, Wakil Ketua 1 YKI bidang organisasi sekaligus Sekretaris TP PKK Kab. Bangli I Dewa Ayu Putu Pusparini,  Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Bangli Ny. Ayu Sri Dwipayana dan mendapat sambutan antusias dari peserta test.

Sebelumnya, program tersebut juga sudah dilaksanakan di Kecamatan Susut, Kecamatan Kintamani, Kecamatan Tembuku dan kini terakhir Kecamatan Bangli. “Astungkara target tercapai, hasil IVA test peserta negative, dan program berjalan lancar sesuai harapan," ungkapnya. 

Lebih lanjut disampaikan Suciati Diar saking antusiasnya masyarakat mengikuti program ini yang bisanya masing- masing puskesmas sebanyak 25 orang peserta kini lebih meningkat.  Untuk Puskesmas Bangli  sebanyak  38 orang peserta dan Puskesmas Bangli Utara sebanyak 29 orang peserta. “Astungkara semua peserta terlayani dan semua hasilnya  negatif artinya kondisi peserta baik," jelasnya. Lanjut dia, jika ada nantinya peserta yang ditemukan terdeteksi akan langsung dirujuk ke rumah sakit terdekat untuk pengobatan lebih lanjut.

Terkait kelanjutan program YKI , Suciati Diar menyampaikan, bulan- bulan ini pihaknya juga akan mengadakan gebyar vaksin HPV ( human papilloma virus ) Kanker serviks/kanker leher rahim untuk anak usia 11 tahun dengan sasaran 527 anak. “Mari kita selalu waspada, jaga kesehatan , saling mengedukasi dan ingat lebih baik mencegah daripada mengobati,” ujarnya mengingatkan.ard/nop

• TAGS: