PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Pemkab Bangli Kembali Sabet Opini WTP Enam Kali Berturut-Turut 

Selasa, 17 Mei 2022

18:50 WITA

Bangli

1558 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta didampingi Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika saat menerima piagam opini WTP dari BPK RI Perwakilan Provinsi Bali. SD/Ist

Bangli, suaradewata.com - Pemerintah Kabupaten Bangli kembali mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) pada audit Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2021 oleh BPK RI Perwakilan Bali. Raihan WTP tahun ini merupakan untuk ke-enam kalinya secara berturut-turut.   

Penyerahan piagam WTP tersebut diterima langsung Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana didampingi Ketua DPRD Bangli, Ketut Suastika bertempat di Ruang Sidang DPR Provinsi Bali,  Selasa (17/05/22). 

Pada kesempatan itu, Bupati Sedana Arta mengatakan perolehan opini WTP yang ke enam ini merupakan kado istimewa menyambut HUT Kota Bangli yang jatuh 10 Mei 2022. "Apa yang kita raih ini, tentunya berkat kerja keras kita semua dan kolaborasi yang baik antara Pemkab Bangli dan peran DPRD," ujarnya. Untuk selanjutnya, kata Sedana Arta, perolehan predikat WTP tersebut, dipersembahkan untuk seluruh masyarakat Bangli.  

Bupati juga menyampaikan terimakasih kepada BPK RI yang telah memberikan masukan dan saran kepada Pemkab Bangli untuk meningkatkan kinerja aparatur dalam pengelolaan keuangan yang akuntabel dan transparan.  "Walaupun masih banyak kekurangan dalam penyajian atau yang lainnya, tapi kami bertekad untuk selalu berbenah diri. Kami jadikan WTP ini sebagai semangat untuk lebih baik lagi kedepannya," ujarnya.  

Diketahui, perolehan predikat opini WTP oleh BPK RI ini berdasarkan empat kriteria yaitu laporan keuangan disajikan sesuai dengan standar akuntansi pemerintah, kecukupan penyajian, kepatuhan terhadap peraturan perundangan, dan sistem pengendalian internal yang memadai.ard/nop


Komentar

Berita Terbaru

\