Buka Musrenbang Kabupaten Bangli Tahun 2023, Ini yang Ditekankan Bupati Sedana Arta...
Selasa, 29 Maret 2022
19:20 WITA
Bangli
1745 Pengunjung
Bupati Sedana Arta saat membuka Musrenbang Kabupaten Bangli tahun 2023 di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Bangli,, Selasa (29/3). Foto :Ari Wardana/FB/Ist
Bangli, suaradewata.com - Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta secara resmi membuka pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kabupaten Bangli Tahun 2023. Acara yang digelar secara daring tersebut dipusatkan di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Bangli, Selasa(29/3/2022).Tampak hadir saat itu, Sekda Bangli Ida Bagus Gde Giri Putra, Ketua DPRD Bangli I Ketut Suastika, Kepala Bappeda Bangli Komang Udiana Mahardika, serta Pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli mengikuti melalui zoom meeting.
Bupati Bangli Sedana Arta dalam sambutannya menyampaikan musrenbang Kabupaten Bangli yang dilaksanakan tahun ini merupakan implementasi amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2024 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang tata cara Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Pembangunan Jangka Menengah serta tata cara perubahan rencana pembangunan jangka panjang daerah ,rencana pembangunan menengah daerah dan rencana kerja pemerintah daerah. “Pelaksanaan musrenbang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) merupakan momen yang sangat penting dalam upaya mewujudkan prioritas pembangunan tahun 2023 dan merupakan penjabaran tahun ke-2 dari RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Bangli Periode 2021-2026,”ucapnya.
Untuk itu Bupati Sedana Arta kembali mengajak seluruh lembaga dan elemen masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan visi daerah yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali di Kabupaten Bangli, Melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana Kita Wujudkan Bangli Era Baru. “Kita harus bergerak bersama untuk mewujudkan Bangli Era Baru,”pintanya.
Sementara Kabid Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bappeda Provinsi Bali Ida Bagus Gde Wesnawa Punia menyebutkan tema RKP Pusat tahun 2023 adalah peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Sementara RKPD Semesta Provinsi Bali tahun 2023, jelasnya, yakni mewujudkan transformasi ekonomi Bali Hijau, tangguh dan sejahtera. “Dalam penyusunan RKPD Kabupaten Bangli Tahun 2023 perlu menjadi penekanan bagaimana mengintegrasikan, mensinkronkan dan mensinergikan antar dokumen perencanaan baik provinsi maupun kabupaten/kota,”katanya.
Untuk itu, perumusan permasalahan daerah agar bisa mengakomodir pokok-pokok pikiran (pokir-pokir) anggota DPRD (dewan). Dengan demikian, rumusan permasalahan daerah tersebut akan masuk ke dalam perumusan sasaran dan prioritas pembangunan, kemudian berlanjut pada perumusan kerangka ekonomi dan kebijakan keuangan. Selanjutnya masuk program prioritas daerah beserta pagu indikatifnya. "Mari kita bersama-sama mengawalnya,”ajak Wesnawa Punia.ard/nop
Komentar