8 Kadis Baru Dilantik Saat Melaspas Alun-alun Kota Bangli, Ini Yang Diharapan Bupati Sedana Arta

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta saat melantik 8 Kepala Dinas baru untuk pengisian sejumlah OPD di Pemkab Bangli. SD/Ist

Bangli, suaradewata com - Bertepatan dengan pelaksanaan upacara Melaspas Manca Kelud Alun -Alun Kota Bangli, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta melantik dan mengambil sumpah, sejumlah  Pejabat Eselon II, Rabu (12/1/2022). Sebanyak delapan pejabat yang dilantik ini, nantinya akan menjabat sebagai kepala dinas di sejumlah OPD Pemkab Bangli. Saat pelantikan yang dimaksudkan untuk  penyegaran birokrasi ini, juga dihadiri oleh Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Ketua DPRD Kabupaten Bangli I Ketut Suastika, Sekda Bangli Ida Bagus Gde Giri Putra, Rohaniawan dan undangan lainnya. 

Dalam kesempatan tersebut Bupati Sedana Arta mengatakan dengan dilantiknya pejabat eselon dua ini diharapkan roda pemerintahan dapat berjalan maksimal, dalam rangka memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh masyarakat Bangli sesuai dengan visi Pemerintah Kabupaten Bangli Nangun Sat Kerti Loka Bali di Kabupaten Bangli menuju Bangli Era Baru.

Dari 9 jabatan yang sebelumnya telah melalui proses lelang itu, tiga besar peraih nilai tertinggi telah diajukan ke Komisi Aparatur Sipil Negeri (KASN) dan seluruhnya telah direkomendasi. "Rekomendasi dari KASN baru semalam keluar. Tiga besar diajukan dan seluruh direkomendasikan. Kami bersama tim pun melakukan rapat dan diputuskan  seluruh peraih rangking pertama dipilih dan dilantik sebagai kepala dinas biar berkeadilan dan menunjukkan profesionalnya," jelasnya. 

Hanya saja, diakui, yang dilantik kali ini baru sebanyak delapan pejabat eselon II saja. Sedangkan untuk pejabat Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) masih harus mengikuti proses dari Dirjen Dukcapil. "Untuk jabatan Disdukcapil, masih ada proses di Dirjen berupa wawancara," ujar Bupati asal Desa Sulahan, Kecamatan Susut ini. 

Lebih lanjut, Bupati berharap kepada para pejabat yang baru dilantik agar dapat bekerja diluar standar birokrasi pada umumnya. "Pejabat baru mudah-mudahan, karena hari ini merupakan hari kebangkitan Bangli, mereka bisa juga membawa semangat yang sama dan bisa bekerja di luar dari standar birokrasi pada umumnya. Sekali lagi, untuk melakukan lompatan-lompatan pembangunan seperti saran Presiden harus berani keluar dari zona nyaman. Ini harus bisa dibuktikan kawan-kawan eselon II yang rata-rata masih tergolong muda dan punya potensi serta harus berani. Tentunya dengan dasar aturan yang jelas," tegas Sedana Arta.

Disinggung soal pengisian jabatan pasca ditinggalkan pejabat sebelumnya, Bupati Sedana Arta yang juga didampingi Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar mengatakan untuk mutasi akan dilaksanakan pada waktu yang lain. Pihaknya berasalan masih perlu dilakukan penilaian. "Karena ini mendadak, kita masih akan melakukan diskusi dan penilaian terkait pengisian jabatan di bawahnya supaya tidak terkesan grasa-grusu dan tidak salah lagi,” tandasnya.     

Adapun sembilan jabatan yang sebelumnya dilelang adalah Kepala BKD dan Pengembangan SDM, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Kepala Dinas PUPR Perkim, Kepala Dinas PMD Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Kepala Bappeda, Kepala BPBD dan Damkar, Inspektur, Sekretaris DPRD dan Direktur RSU Bangli. Sedangkan pejabat yang dilantik, I Made Mahindra Putra sebagai Kepala BKD dan Pengembangan SDM Bangli, Dewa Ngakan Ketut Widnyanamaya sebagai Penjabat (Pj) Kepala Dinas PUPR Perkim Bangli, I Nyoman Udiana Mahardika sebagai Pj. Kepala Bappeda Litbang Bangli, I Wayan Wardana sebagai Kepala BPBD Bangli, I Dewa Agung Putu Purnama sebagai Kepala Dinas PMD Bangli, Jro Penyarikan Widata sebagai Inspektur Bangli, dr I Dewa Gede Oka Darsana sebagai Direktur RSU Bangli, Nasrudin sebagai Sekretaris DPRD Bangli. Sementara untuk jabatan Kepala Disdukcapil nilai tertinggi diraih AA Bintang Ari Sutari. Namun pelantikan  masih menunggu proses Dirjen Dukcapil. 

Lebih lanjut, Sedana Arta menambahkan terkait upacara melaspas alun-alun  kota Bangli upacara yang dilaksanakan pada pagi hari dan selanjutnya pada malam hari dilaksanakan ceremony launching alun2 yang  dikemas dalam sebuah acara rise of bangli yang melibatkan partisipasi anak muda Bangli dan beberapa komunitas yang ada di Kabupaten Bangli. Bupati asal Desa Sulahan ini berharap dengan di launchingnya alun-alun Kota Bangli ini, kedepannya agar menjadi wadah bagi masyarakat Bangli khususnya generasi muda untuk menuangkan  kreativitasnya.ard/nop

• TAGS: