PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Wabup Kembang Ingatkan Pengelolaan Sampah di SD

Kamis, 29 September 2016

00:00 WITA

Jembrana

4563 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata

Jembrana, suaradewata.com – Wakil Bupati Jembrana Made Kembang Hartawan pada Kamis pagi (29/9/2016) mengunjungi dua sekolah dasar (SD) di Kecamatan Mendoyo. Didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga dan Kebudayaan (Disdikporabud) Nengah Alit, Camat Mendoyo Agus Adinata, dan sejumlah staf, Wabup Kembang mengunjungi SDN 2 Tegal Cangkring dan SDN 1 Pergung. Pada kunjungan tersebut Wabup Kembang memantau kebersihan sekolah dan fasilitas yang mengalami kerusakan.

Dalam kesempatan itu, Wabup Kembang menyebutkan bahwa dirinya melihat kondisi sekolah dan kebersihan sekolah. Sekaligus, melihat bagaimana SD melakukan pengelolaan sampah.

“Beberapa waktu lalu kami sempat mengumpulkan sejumlah guru di Wantilan Jagatnatha dan memberikan pengarahan bagaimana pengelolaan sampah dan baik. Dan, saya menyarankan agar dibangun bank-bank sampah di tiap sekolah,” ujar Kembang.

Kembang mencontohkan, salah satu SD di Pekutatan yang muridnya memiliki tabungan melalui program bank sampah. “Tentunya hal tersebut perlu dicontoh. Dengan pengelolaan sampah yang baik, tentunya kesehatan sekolah akan lebih terjaga. Karena dari sampahlah penyakit bisa menyebar,” tambahnya.

Tidak hanya mengumpulkan dan membuang sampah saja, namun memilah sampah juga hal yang penting menurut Kembang.

Menurutnya, SD merupakan komunitas yang terukur sehingga sangat mudah memberikan pemahaman kepada anak-anak terlebih jika fasilitasnya disediakan. “Sampah harus dipilah dan diolah, kalau hanya membuang sama saja hanya memindahkan masalah,” ungkapnya.

Selain masalah kebersihan, Kembang juga menghimbau kepada kepala sekolah agar dalam membangun sekolahnya memperhatikan estetika bangunan. Semisal pembangunan pagar sekolah agar menggunakan bahan-bahan yang ada di Jembrana. Desainnya juga diharapkan menggunakan ciri khas Bali. “Agar tidak terlihat kaku, tidak terlihat seperti tembok penjara,” himbaunya sembari menunjukkan tembok sekolah dasar di Melaya.

Kembang menambahkan, tahun depan Pemkab Jembrana akan lebih fokus lagi dalam pengelolaan SD maupun SMP mengingat SMA sudah menjadi wewenang Pemprov Bali.

Untuk pagu anggaran 2017 kemungkinan akan tetap. Sehingga akan lebih maksimal. Kembang menyampaikan, jika ada sekolah yang ruang kelasnya perlu perbaikan, ingin membangun pagar, atau membangun toilet, segera diusulkan agar dalam APBD 2017 mendapatkan perbaikan.

Kepala Sekolah SD 1 Pergung Gusti Kadek Widiana mengatakan sangat berterima kasih dengan kunjungan wabup hari ini. Widiana mengatatakan akan sesegera mungkin menindaklanjuti pembangunan bank sampah seperti yang disampaikan wabup tersebut.

“Bank sampah akan sesegera mungkin kita wujudkan, hal-hal yang menjadi saran wabup juga akan kami laksanakan. Selain itu saya berterima kasih dengan kunjungan wabup hari ini. Dengan kunjungan tersebut wabup mengetahui kondisi riil sekolah kami,” kata Widiana. dep/hai


Komentar

Berita Terbaru

\