Bupati Eka Angkat Yuliantari Jadi Anak Asuh

suaradewata

Tabanan, suaradewata.com – Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti mengangkat seorang siswi SMP di Kecamatan Pupuan sebagai anak asuhnya. Hal itu diputuskannya saat berjumpa langsung dengan siswi tersebut saat menghadiri upacara pemelaspasan Merajan Gede Kebayan Wangaya di Banjar Belimbing Anyar, Desa Belimbing, serta persembahyangan di Pura Luhur Mekori, Pupuan pada Rabu (3/8/2016).

Adalah Ni Wayan Sri Yuliantari,14, nama siswi tersebut. Sosoknya menyedot perhatian setelah statusnya diketahui oleh Bupati Eka di sela kegiatan persembahyangannya di Pupuan.

Yuliantari merupakan seorang gadis yatim dan hidup serba kekurangan. Ayahnya sudah meninggal dunia dan ibunya menikah lagi. Sehari-harinya Yuliantari yang di tahun ini baru saja masuk SMP hanya tinggal bersama neneknya. Itupun bukan nenek kandungnya sendiri, melainkan saudara dari neneknya sendiri. Untuk menyambung hidup, nenek Yuliantari berkerja serabutan.

Cerita mengenai keseharian Yuliantari itulah yang membuat Bupati Eka memutuskan untuk mengangkatnya sebagai anak asuh. Namun, hal itu urung dipenuhi Yuliantari karena dirinya harus merawat neneknya yang sebatang kara.

“Sebetulnya saya mau mengajak dia tinggal bersama. Tapi dia menolak. Karena dia masih mengurus neneknya yang hidup sebatang kara. Tapi saya sudah janji akan menjadikannya anak asuh dan membiayai pendidikannya. Saya tunjuk Pak Camat dan Pak Omardani (Anggota DPRD Tabanan, I Gusti Nyoman Omardani) sebagai walinya,” kata Eka Wiryastuti.

Dalam pertemuan singkat tersebut, Eka berpesan kepada Yuliantari untuk tidak berkecil hati dengan kondisi kehidupannya saat ini. “Saya minta dia tetap semangat belajar dan menjalani hidup. Karena dia juga berhak untuk menikmati hidup seperti anak lainnya,” imbuhnya. ina/hai

• TAGS:
• ANAK ASUH
• BUPATI TABANAN
• PUPUAN