Pakudui Canangkan Desa Wisata Garuda
Jumat, 27 Mei 2016
00:00 WITA
Gianyar
3606 Pengunjung
suaradewata
Gianyar, suaradewata.com – Kenalkan sentra kerajinan Patung Garuda, Desa Pakraman Pakudui Desa Kedisan Kecamatan Tegallalang Gianyar, Canangkan Desa Wisata Garuda Village Pakudui. Hal tersebut terungkap saat acara pencanangan Desa Wisata Garuda Pakudui Village oleh Bupati Gianyar, AA Gde Agung Bharata yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, AA Dalem Jagadhita, di Museum Ada Guna, Desa Kedisan.
Pejabat Perbekel Kedisan, I Wayan Darmayasa mengatakan pencanangan Desa Wisata Garuda Village Pakudui merupakan inisiatif masyarakat setempat. Pencanangan ini diharapkan bisa memperkuat jati diri Desa Pakraman Pakudui sebagai sentra pembuat kerajinan Patung Garuda. Diakui hampir 90 persen warga Desa Pakraman Pakudui merupakan perajin Patung Garuda, sehingga pendapatan sebagian besar juga dari kegiatan membuat patung. Namun disisi lain, warga juga hidup sebagai petani dan disela-sela waktu menjadi perajin Patung Garuda. Kemampuan warga dalam membuat patung garuda didapatkan turun-temurun, namun secara pasti terkenalnya Pakudui sebagai sentra kerajinan Patung Garuda diawali sekitar 50 tahun lalu. Awalnya kerajinan membuat Patung Garuda dimulai dikenalkan ke wilayah sekitar dan ke dunia luar oleh seniman, I Made Ada (75).
Kemampuan seniman, I Made Ada sudah diketahui dunia, bahkan sudah beberapa kali melaksanakan pameran ke luar negeri. Guna memperkuat Desa Pakraman Pakudui menjadi sentra kerajinan patung Garuda di Bali, maka pencanangan ini penting. “Bahkan I Made Ada juga telah membuat museum terkait Patung Garuda yang diisi dengan pelbagai yang ada hubungannya dengan Patung Garuda,” imbuh Darmayasa.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, AA Dalem Jagadhita mengapresiasi pencanangan tersebut, Pemkab Gianyar akan selalu mendukung agar masyarakat bisa berdaulat dalam pelbagai bidang. Sehingga masyarakat bisa mengembangkan daerahnya sendiri dan potensi bisa berguna bagi masyarakat sekitar. “Kami berharap terjadi pemerataan pariwisata di Gianyar, dan 30 Desa wisata bisa berkembang, Pendampingan asal pemkab akan selalu dilaksanakan agar desa bisa mandiri,” imbuhnya.
Kegiatan dihadiri Danrem 163 Wirasatya, Kolonel Infantri Nyoman Cantiasa, Dandim 1616 Gianyar, Letkol Kav. Berto Capah, Wakapolres Gianyar, Kapolsek Tegallalang, seniman lokal dan seniman asing. Kegiatan juga diisi dengan peninjauan Museum Ada Guna yang berisi terkait perkembangan Patung Garuda Pakudui. gus
Komentar