Insiden Penumpang Lolos, Otoritas Bandara Sebut Kelalaian Sopir Bus
Rabu, 18 Mei 2016
00:00 WITA
Badung
4582 Pengunjung
suaradewata
Badung, suaradewata.com – Otoritas Bandara I Gusti Ngurah Rai Wilayah IV menegaskan, insiden lolosnya penumpang Air Asia dengan nomor penerbangan QZ 509, Jonathan Derwen asal Selandia Baru, pada Senin malam (16/5/2016) murni akibat kelalaian sopir bus APB Indonesia Air Asia berinisial EI.
Hal itu disampaikan Kepala Bandara Ngurah Rai Yusfandri Gona pada Rabu (18/5/2016). "Terjadi kesalahan sopir bus APB Indonesia dan kita juga sudah lakukan tindakan berupa investigasi kepada yang bersangkutan," ujarnya.
Lebih jauh dia menjelaskan, sopir berinisial EI itu mengalami keragu-raguan. "Yang bersangkutan merasa ragu. Dan, tindak lanjut dari hasil investigasi ini yang bersangkutan sudah di-grounded oleh PT Indonesia Air Asia sesuai aturan berlaku sejak tanggal 17 Mei,” paparnya.
Sementara itu, Garry Stefiano dari Station Head Denpasar AirAsia mengaku pihaknya secepatnya menunggu hasil investigasi yang dilakukan oleh pihak otoritas bandara, Imigrasi Khusus Ngurah Rai, Bea Cukai dan Angkasa Pura I.
Diakuinya, bahwa sopir tersebut sudah dinonaktifkan dengan pertimbangan demi kenyamanan penumpang. "Saat ini dia tidak bekerja sampai menunggu hasil investigasi Otoritas Bandara. Dia baru bekerja 6 bulan. Kami masih akan tindak lanjuti dan kita siap mematuhi peraturan di bandara dengan pihak otoritas dan Angkasa Pura," tandasnya. (ids)
Komentar