Gara-gara Rem Blong, 5 Kendaraan Tabrakan Beruntun
Rabu, 11 Mei 2016
00:00 WITA
Tabanan
3244 Pengunjung
suaradewata
Tabanan, suaradewata.com – Lima kendaraan terlibat kecelakaan beruntun di lingkungan Banjar/Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat, pada Rabu (11/5/2016). Insiden kecelakaan ini dipicu rem oblong yang dialami truk Mitsubishi berplat DK 1128 AC yang dikendarai Djusin (51) asal Desa Pongsamit Kidul, Kecamatan Kademangan, Probolinggo, Jawa Timur.
Meski tidak sampai menimbulkan korban jiwa, kecelakaan itu sempat membuat arus lalu lintas mengalami kemacetan. Baru sekitar pukul 14.00 Wita, arus lalu lintas di lokasi kejadian mulai normal.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 09.30 Wita. Sebelumnya, truk yang dikendarai Djusin datang dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.
Masalah mulai muncul saat truk itu memasuki lokasi kejadian yang kebetulan jalanan menurun. Rem yang diinjak Djusin rupanya tidak berfungsi sama sekali. Padahal, di depan truk bermuatan styrofoam itu sedang berjalan beberapa kendaraan lainnya dengan pelan.
Benturan pun tidak terhindarkan lagi. Kendaraan pertama yang menjadi sasarannya adalah Suzuki Carry DK 1128 AC yang persis berada di depan truk Djusin. Disusul kemudian dengan mikroba Mitsubishi DK 7014 WA yang dikendarai I Made Suarta (57) dari Mendoyo, Jembrana.
Tidak cukup sampai di situ, kendaraan lainnya yang ikut menjadi sasaran adalah Suzuki Splash DK 707 QJ yang dikendarai Ni Wayan Dian Nastiti (27) dari Desa Megati, Selemadeg Timur.
Karena diterjang mendadak, mobil Suzuki Splash itu kemudian menabrak sedan KIA dengan plat DK 298 FL yang dikendarai Putu Darma (40) yang tinggal di Mengwi, Badung.
Kapolsek Selemadeg Kompol Abdus Salim saat dikonfirmasi membenarkan terjadinya kecelakaan tersebut. Pasca evakuasi, kasus kecelakaan itu langsung diproses pihaknya untuk diselidiki.
“Tidak ada korban jiwa. Tapi sempat terjadi kemacetan akibat peristiwa itu. Dan, sekitar pukul 14.00 Wita arus lalu lintas sudah kembali normal,”tandasnya. (hai)
Komentar