Banyak Hutang IRT Bunuh Diri
Kamis, 31 Maret 2016
00:00 WITA
Denpasar
3358 Pengunjung
suaradewata.com
Denpasar, suaradewata.com – Terjadi peristiwa gantung diri, di Jalan Dangin Uma IV blok 4 no 35 Pemogan pada Kamis (31/3) sekira pukul 07.00 wita pagi. Korban bernama NI WAYAN DIAH SILAYANTI perempuan asal Gianyar (33) pekerjaan karyawan swasta. Diduga korban gantung diri lantaran tidak kuat menanggung beban hutangnya.
Saat korban ditemukan oleh saksi yakni suaminya bernama I Gede Suparta (45), korban sudah meninggal dengan kondisi tergantung tali plastik di plafon kamar tidurnya. Dijelaskan Suparta yang bekerja sebagai satpam bank di Pedungan, bahwa saat itu dirinya pulang dari tempatnya bekerja pada pukul 07.15 wita pagi.
"Sampai di rumah dia bertanya kepada anaknya yang bernama Agus Andika Saputra (9) kemana ibunya. Sang anak pun bilang kalau ibunya sedang tidur di kamar. Kemudian saksi buka pintunya namun terkunci karena saksi curiga dia dobrak pintunya kemudian dilihat korban (istrinya) sudah pada posisi tergantung di plafon," kata Kapolsek Densel AKP Aris Purwanto di lokasi, Kamis (31/3).
Sementara itu, Kanit Densel Iptu Hendi Septiandi menjelaskan, bahwa sehari sebelumnya yakni Senin, 28 Maret 2016 sekira pukul 13.00 wita korban sempat bercerita dengan saksi (red, suaminya) bahwa korban mau mengakhiri hidupnya lantaran banyak hutang namun suaminya tidak terlalu menanggapi karena sebelumnya sering berucap seperti itu.
"Kemudian ketika saksi sedang melaksanakan tugas jaga malam sekira pukul 18.00 wita korban sempat kirim foto-foto orang meninggal lewat HP dan kirim sms yg isinya "aku akhiri semua ini" namun saksi tidak sempat membaca sms korban, kemudian jam 07.00 wita korban pulang kerja dan mendapatkan istrinya sudah meninggal tergantung dengan tali di plafon kamar tidurnya," jelasnya.
Kepolisian Polsek Denpasar Selatan telah mendatangi TKP bersama dengan anggota identifikasi Polresta untuk olah TKP. Korban kini berada di RS Sanglah untuk penyelidikan lebih lanjut. ids
Komentar