SMPN 2 Baturiti Wajibkan 643 Siswa Naik Angkot

  • 25 Juli 2014
  • 00:00 WITA
  • Nasional
  • Dibaca: 2426 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com –Guna menjawab kekawatiran para orang tua siswa terhadap tingginya angka kecelakaan yang melibatkan pelajar SMPN 2 Baturiti di Perean membuat terobosan baru. Mereka mewajibkan 643 siswanya ke sekolah untuk naik angkot.

Kepala Sekolah SMPN 2 Baturiti Made Arya Wiarta mengatakan ide yang digagas dirinya dengan komite dan masyarakat ini terinspirasi dari program angkutan siswa Trans Serasi. Ide ini kata dia sebagai jawaban atas keresahan para orang tua siswa akan tingginya angka kecelakaan ditingkat pelajar. Pasalnya pelajar yang belum cukup umur dan belum punya SIM faktanya dilapangan banyak yang menggunakan sepeda motor sendiri. “Kalau disekolah kita larang, biasanya siswa diam-diam menitipkan sepeda motornya dirumah warga dekat sekolah karena memang rumahnya jauh,” ucapnya.

Hal itulah yang membuat pihaknya mencari solusi berupa layanan angkot untuk pelajar. “Mulai tahun ini siswa kami sebanyak 643 kami larang membawa sepeda motor dan mengharuskan mereka naik angkot,”jelasnya.

Dipihak lain Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi, Drs.I Made Agus Hartawiguna, M.Si dalam kunjungannya ke SMPN 2 Baturiti sangat mengapresiasi tinggi upaya yang dilakukan pihak sekolah. Menurutnya, permasalahan transportasi khususnya angkutan untuk siswa tentu menjadi tugas pemerintah. “Berangkat dari kondisi yang sama, ternyata SMPN 2 Baturiti ikut peduli dengan masalah angkutan untuk siswa. Ini sungguh luar biasa,”ujarnya.

Dari hasil monitoring, setidaknya sebanyak 17 unit armada dua unit diantaranya armada cadangan dioperasikan setiap hari dengan dua round trip (PP). Dimana masing-masing siswa dikenakan tariff sesuai jarak sekolah dengan rumah, yakni di kisaran Rp 4.000 hingga Rp 6.000. Kedepan, menurut Agus pihaknya akan menambah trayek defiasi (trayek cabang) sehingga diharapkan bisa menjangkau tidak hanya siswa SMPN 2 Baturiti namun juga sekolah-sekolah lainnya di wilayah tersebut. “Harapan Kapolres Tabanan saat peluncuran Trans Serasi, program angkutan siswa ini bisa berkembang ternyata buktinya telah berkembang di Baturiti. Dan ini tentu sangat saya apresiasi sekali,”bebernya. gin


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER