Postur APBD Mengkawatirkan, Tabanan Butuh Pemimpin Iklas

  • 04 Desember 2015
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3944 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com– Kader Partai Gerindra yang kini menjadi Wakil Ketua DPRD Tabanan, Ni Nengah Sri Labantari mengatakan saat ini Tabanan butuh pemimpin yang iklas untuk membangun Tabanan. Pasalnya dilihat dari postur APBD Tabanan saat ini cukup memprihatinkan. Hal itu diungkapkan Labantari saat mendampingi pasangan calon I Wayan Sarjana bertemu dengan masyarakat di Banjar Gadung, Desa Kaba-kaba Kediri, Kamis, (3/12).

Menurut Labantari yang juga anggota badan anggaran DPRD Tabanan postur APBD Tabanan2016 bila di bandingkan sebagai sebuah perusahaan maka Tabanan dalam  kondisi mengkhawatirkan. “APBD kita komposisi belanja langsung sebesar 73 % sedangkan untuk belanja tidak langsung hanya sebesar 27%.Ini sangat mengkawatirkan,”ucapnya.

Dengan postur APBD seperti ini kata Labantari Tabanan membutuhkan pemimpin baru yang mau dan iklas untuk membangun Tabanan.“Kalau tidak iklas, dengan kondisi seperti ini sangat susah membangun Tabanan yang lebih baik,” ucapnya. Diapun mengajak masyarakat untuk mendukung paket I Wayan Sarjana – IB. Astawa Merta (Jana – Amerta) dalam pilkada Tabanan 9 Desember mendatang. Soal Jana – Amerta hanya didukung oleh 12 anggota dewan di DPRD Tabanan, Labantari mengatakan tidak perlu risau soal itu. Karena kata dia ketika Bupati dan Wakil Bupati di pilih oleh rakyat maka mereka akan  menjadi pemimpin rakyat dan bukan menjadi pemimpin partai. “Apabila pemimpin mau menjadi pelayan masyarakat, maka otomatis masyarakat akan mendukung semua program  pembangun sehingga semuanya akan berjalan dan berhasil walaupun hanya di dukung oleh 12 anggota legislatif,” ucapnya.

Sementara Cabup I Wayan Sarjana menegaskan jika masyarakat Tabanan  memberikan kepercayaan untuk  memimpin Tabanan lima tahun kedepanpihaknya sudah memiliki program priorotas, mulai dari perbaikan infrastruktur, pertanian, kesehatan hingga kesejahteraan para pegawai di Tabanan. “Jika kami dipercaya kami akan merealisasikan uang lauk paukdan pakaian bagi PNS yang selama ini mereka belum nikmati,” ucapnya. Terkait dukungan di legeslatif yang hanya 12 orang Sarjana mengaku dirinya tidak kawatir selama pemimpin itu memiliki niat baik untuk mensejahterakan masyarakatnya. “Selama ada niat baik saya kita tidak menjadi masalah, lihat saja kepemimpinan Ahok di Jakarta yang mampu memimpin jakarta dengan baik tanpa dukungan politik dari parpol manapun,” ucapnya mencontohkan.

Selain bersimakrama di Kaba-kaba paket Jana Amerta juga melaksanakan simakrama di Penebel tepatnya di bencingah Jero Gede Desa Tajen, Penebel pada hari yang sama. Salah satu tokoh Jero Gede Tajen, I Gst Putu Surca menyampaikan harapan kepada paket Jana - Amerta terpilihnanti. “Sebagai petani kami sangat mengharapkan perhatian kepada petani terutama  masalah pupuk yang susah di dapatkan. Kami juga berharap subsidi pupuk kembalikan seperti beberapa tahun sebelumnya karena itu sangat membantu petani,” ucapnya. eka/ina


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER