Polsek Abiansemal Bekuk Spesialis Pencuri Ayam Aduan

  • 12 Januari 2018
  • 00:00 WITA
  • Badung
  • Dibaca: 2840 Pengunjung
suara dewata

Badung, suaradewata.com - Dua pelaku pencuri spesialis ayam aduan ditangkap jajaran Polsek Abiansemal, Jumat (12/01/2018). Dibekuknya pelaku pencurian tersebut berkat laporan dari warga sekitar di Banjar Banjaran, Desa Abiansemal Dauh Yeh Cani, Kecamatan Abiansemal. Bahwa di wilayah tersebut warga mencurigai adanya orang dengan gerak - gerik yang mencurigakan. 

Kapolsek Abiansemal Kompol I Nyoman Weca mengatakan pelaku tersebut berhasil ditangkap berkat laporan dari warga, bahwa warga mencurigai adanya orang dengan gerak gerik mencurigakan. Dari laporan masyarakat tersebut, kepolisian dari Polsek Abiansemal bersama masyarakat melakukan pengintaian. Dari hasil pengintaian, akhirnya berhasil memergoki dua pelaku yang sedang melakukan pencurian. Dan pelaku langsung melarikan ayam aduan milik warga sekitar dengan sepeda motornya. Namun pada akhirnya kedua pelaku tersebut berhasil diberhentikan oleh petugas kepolisian.

"Sebelumnya memang sering adanya laporan masyarakat yang kehilangan ayam aduannya, namun kami terus melakukan penyelidikan, dan hari ini berkat kesigapan anggota dan masyarakat pelaku dapat ditangkap, kini pelaku sedang diinterogasi di Mapolsek untuk pengembangan kasus lebih lanjut," ucap Kompol Weca, Jumat, (12/01/2018). 

Ia menerangkan, untuk pelaku pencurian ayam aduan tersebut yakni berinisial CKY, 18, dari Desa Sibang dan Kadek N, 20, yang beralamat di Desa Sedang, Abiansemal, Badung. Dari hasil interogasi petugas, pelaku telah melakukan aksinya sejak tiga bulan lalu dan beraksi di beberapa TKP. Selain di wilayah Abiansemal, pelaku juga melakukan aksinya di beberapa wilayah. Diantaranya di wilayah Renon Denpasar sebanyak 2 kali mengambil 2 ekor ayam,Jalan Bung Tomo Denpasar beraksi 1 kali mengambil 3 ekor ayam aduan, kemudian pelaku juga mengaku melakukan aksinya di wilayah Nusa Dua sebanyak 5 kali, di wilayah Bangli sebanyak 5 kali dan wilayah Tabanan sebanyak 2 kali.

"Hasil curiannya dijual di Pasar Beringkit, Mengwi dan hasil penjualan ayam curiannya digunakan untuk berfoya - foya bersama teman temannya, kasus ini masih kami kembangkan dan tidak menutup kemungkinan masih ada pelaku lainnya, petugas kami masih melakukan penyelidikan," terangnya. ang/ari


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER