Jelang Nyepi, Order Dupa Herbal Meroket

  • 16 Maret 2015
  • 00:00 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 5114 Pengunjung

Bangli, Suaradewata.com- Kebutuhan sarana dupa menjelang hari raya Nyepi yang jatuh pada 21 Maret mulai mengalami peningkatan. Bahkan sejumlah produsen dupa di Bangli, kini menerima berkah hari raya tersebut.  Seperti yang dialami produsen dupa, di Banjar Jehem Kelod Kecamatan Tembuku Bangli, Jro Mangku Eko Astana. Dirinya mengaku, rata-rata permintaan dupa meningkat hingga 20 persen. "Jelang hari raya Nyepi saat ini, penjualan dupa rata-rata meningkat 20 persen, jika dibandingkan hari biasa," ungkapnya saat ditemui Senin (16/3).

 Astana yang sudah menggeluti usaha ini selama 12 tahun menuturkan, peningkatan permintaan dupa ini sudah terjadi sekitar satu bulan yang lalu. Permintaannya pun tidak hanya datang dari kabupaten Bangli saja, namun juga betasal dari daerah lain. Dikatakan, saat ini dupanya sudah banyak memiliki variasi aroma, sesuai dengan permintaan konsumen, di antaranya aroma aromaterapi seperti cendana, gaharu, kayumanis, rempah, dan stanggi. Jenis dupa yang paling banyak dicari konsumen, yakni dupa herbal, karena dupa itu dinilai sangat aman untuk kesehatan jika dibandingkan dupa yang berisi parfum. "Permintaan dupa herbal lebih banyak, karena baunya lebih lembut dan aman untuk kesehatan," ujarnya.

Dijelaskan untuk pemasarannya, lebih benyak melalui agen. Meskipun terjadi peningkatan, namun pihaknya tidak menaikkan harga tiap dupa. Harga jual bervariasi tergantung aroma dan ukurannya. Setiap satu bal dupa ia jual dengan harga mulai dari Rp 55 ribu sampai Rp 90 ribu, tergantung jenis dan ukuran. Sementara di tingkat para pedagang dupa di Pasar Kidul Bangli, sejumlah pedagang mengungkapkan, permintaan dupa harum memang meningkat sejak beberapa hari terakhir mencapai 25 persen. "Permintaan dupa harum sudah mulai meningkat sejak seminggu belakangan, karena ada beberapa rangkaian upacara seperti Nyepi," kata Nengah Supadmi, seorang penjual dupa. ard


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER