Rapat Konsultasi Nasional Golkar Lahirkan 8 Rekomendasi

  • 05 Januari 2016
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 2908 Pengunjung

Denpasarsuaradewata.com - Rapat Konsultasi Nasional Partai Golkar telah berakhir di Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar, Selasa (5/1). Setidaknya, ada delapan (8) rekomendasi yang dilahirkan dalam Rapat Konsultasi Nasional Partai Golkar di Bali ini.

Pertama, merekomendasikan kepada DPP Partai Golkar untuk tetap mempertahankan hasil-hasil Munas IX Bali. Kedua, sepakat untuk tidak melakukan Munas sebelum tahun 2019.

Ketiga, dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar yang akan datang, Partai Golkar bergabung dengan Pemerintahan Jokowi. Keempat, merekomendasikan agar DPP Partai Golkar melakukan survei untuk menyongsong Pilkada serentak 2017.

Kelima, dalam rangka menegakkan harkat dan martabat Partai Golkar, agar DPP Partai Golkar memberikan teguran kepada Ketua Dewan Pertimbangan DPP Partai Golkar Akbar Tanjung. Keenam, merekomendasikan DPP Partai Golkar agar mengawali langkah-langkah politik dan hukum supaya Kemenhumkam menerbitkan keputusan Munas Bali sebagai Munas yang sah.

Ketujuh, melaksanakan Musda sesuai jadwal yang ditentukan. Kedepalapan, menyelenggarakan Rapimnas pada tanggal 23-25 Januari di DIY dan NTB sebagai alternatif.

Menurut Plt Ketua Umum DPP Partai Golkar Nurdin Halid, Rapat Konsultasi Nasional ini hanya sebatas menelorkan rekomendasi. Forum ini tidak dalam porsi mengambil keputusan.

"Nantinya, rekomendasi ini akan dibahas di forum Rapimnas mendatang untuk dijadikan keputusan partai," jelas Nurdin, disela-sela Rapat Konsultasi Nasional ini.san


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER