Dipecat PDIP, Sarjana Merapat ke NasDem

03 Januari 2016
00:00 WITA
Denpasar
Dibaca: 3184 Pengunjung

Denpasar, suaradewata.com - Sudah jatuh, tertimpa tangga pula. Inilah pribahasa yang tepat bagi Wayan Sarjana. Sebab selain dipecat oleh PDIP, induk partainya, Sarjana juga kalah dalam Pilkada Kabupaten Tabanan 9 Desember lalu.

Pada Pilkada Tabanan, Sarjana tampil sebagai calon bupati dan berpasangan dengan calon wakil bupati Bagus Astawa Merta. Pasangan yang diusung Koalisi Rakyat Tabanan (Partai NasDem, Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Hanura dan lain-lain) ini, meraih 38 persen suara atau kalah dari duet Ni Putu Eka Wiryastuti - Komang Sanjaya yang diusung PDIP dengan raihan 62 persen suara.

Walau dipecat PDIP dan gagal dalam Pilkada, karir politik Sarjana tak lantas mati. Sebab mantan bendahara DPC PDIP Kabupaten Tabanan ini dikabarkan langsung merapat ke Partai NasDem.

Bahkan Minggu (3/1), Sarjana juga tampak hadir dalam acara pembukaan Latihan Dasar Baret (Barisan Reaksi Cepat) Garda Pemuda Partai NasDem Provinsi Bali, yang digelar di Monumen Gong Perdamaian di Desa Budaya Kertalangu, Denpasar. Sarjana bahkan terlihat mengikuti rapat koordinasi DPW Partai NasDem Provinsi Bali dengan DPD Partai NasDem Kabupaten/ Kota se-Bali yang berlangsung disela-sela latihan dasar ini.

Dikonfirmasi tentang kehadiran pada acara tersebut, Sarjana semula berdalih bahwa dirinya menghormati undangan Partai NasDem, selaku salah satu partai pengusungnya pada Pilkada Kabupaten Tabanan. "Saya hanya menghargai undangan. Kebetulan Partai NasDem salah satu partai pengusung saya (pada Pilkada Tabanan) kemarin," kelitnya.

Hanya saja saat didesak soal pilihannya merapat ke Partai NasDem setelah dipecat PDIP, Sarjana tak menepisnya. "Kemungkinan. Kalau mungkin, ya, kita lihat nanti," tandasnya.

Ia pun tak menampik, bahwa selama ini dirinya sudah berkomunikasi dengan pimpinan Partai NasDem di Tabanan dan Bali. "Komunikasi tetap jalan. Apalagi ini partai yang bagus, partai yang terbuka. Partai ini juga punya masa depan," tegas Sarjana.

Sementara Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Bali Ida Bagus Oka Gunastawa, membenarkan jika pihaknya membuka pintu bagi siapapun yang ingin bergabung, termasuk Sarjana. "Kita ada Program Indonesia Memanggil. Jadi, jelas kita membuka diri kepada semua kalangan," jelasnya, pada kesempatan yang sama.

Khusus soal figur Sarjana, diakui Gunastawa, selama Pilkada Kabupaten Tabanan pihaknya cukup intensif berkomunikasi. Ia berpandangan, Sarjana adalah salah satu tokoh yang berpengaruh dalam pergerakan di Tabanan. "Jadi, tentu punya makna tersendiri beliau hadir dalam kegiatan kali ini," ujar politisi asal Karangasem itu.san