Jelang Porprov Bali, Dewan Harapkan  KONI Bangli Selektif Kirim Atlet 

  • 18 April 2022
  • 22:00 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 1449 Pengunjung
I Wayang Merta Suteja. Foto:ars/SD/Dok

Bangli, suaradewata.com - Jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Propinsi (Porprov) Bali ke-XV yang direncanakan berlangsung pada akhir bulan November tahun 2022 mendatang, sejumlah persiapan telah dilakukan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bangli. Terkait dengan itu, Anggota DPRD Bangli, I Wayan Merta Suteja, berharap KONI Bangli supaya lebih selektif memilih atlet atau cabang olahraga (Cabor) yang akan dikirim dalam pelaksanaan event Porprov tersebut .  "Atlet yang akan dikirim ke Porprov Bali tentunya harus dilakukan seleksi terlebih dahulu. Sebaiknya yang  punya peluang meraih medali. Untuk itu, penilaian dapat dilakukan dengan melihat rekam jejak atlet atau cabor dalam mengikuti berbagai event," ungkapnya, Senin (18/04/2022). 

Lanjut Merta Suteja, jika rekam jejak seorang atlet dalam suatu cabor bagus, tentu layak untuk dikirim dan begitu juga sebaliknya. "Sebab, ajang Porprov bukan untuk cari pengalaman bertanding tapi lebih pada meraih medali,” imbuh pria yang juga Ketua Persatuan Bulu Tangkis Indonesia (PBSI) Bangli ini.  Meski demikian, pihaknya juga tetap yakin KONI telah melakukan seleksi yang ketat. Sementara untuk cabor bulu tangkis, kata Merta Suteja,  ada beberapa atlet yang diprediksi mampu mendulang medali dilihat dari prestasi yang diraih dari berbagai event yang telah diikutinya. "Atlet kami ada yang  sempat memperkuat Bali dalam ajang PON tahun kemarin dan beberapa kali turun dalam ajang tingkat nasional. Tentunya itu akan menjadi salah satu pertimbangan juga dalam penentuan seleksi atlet Porprov,” sebutnya. 

Disisi lain, Ketua Kontingen Porprov Bangli, I Dewa Agung Gde Adi Oka saat dikonfirmasi terkait persiapan jelang Porprov mengatakan untuk Porprov dialokasikan anggaran sebesar Rp 3 Miliar. Pihaknya telah melakukan pemetaan terhadap atlet sesuai dengan grade yakni cabor yang berpotensi meraih medali emas, perak dan perunggu serta cabor yang tidak meraih medali pada Porprov sebelumnya. Hanya saja, disampaikan, belum ada jaminan atlet/cabor yang meraih medali pada Porprov kemarin otomatis dikirim, karena harus lalu jalani seleksi kembali. "Bisa saja cabor yang tidak meraih medali dikirim karena melihat prestasi yang didapat saat berlaga dalam berbagai event," sebutnya. Untuk itu, pihaknya mengaku proses  seleksi tersebut akan melibatkan Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres) dan KONI.ard/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER