Wabup Sedana Arta Buka Muskerkab PMI Bangli, ini yang Ditekankan Dimasa Pandemi Covid-19

  • 20 Januari 2021
  • 20:05 WITA
  • Bangli
  • Dibaca: 1510 Pengunjung
suaradewata

Bangli,suaradewata.com  - Wakil Bupati Bangli yang juga Ketua PMI Kabupaten Bangli Sang Nyoman Sedana Arta membuka Musyawarah Kerja Kabupaten (Muskerkab) PMI Kabupaten Bangli tahun 2021 yang dilaksanakan di ruang pertemuan Dinas PKP Kabupaten Bangli, Rabu, (20/1/2021). Hadir saat itu, Wakil Sekretaris PMI Provinsi Bali, jajaran pengurus PMI Kabupaten Bangli, jajaran staf dan relawan PMI. 

Panitia Pelaksana I Kadek Ardip dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Muskerkab merupakan agenda setiap tahun sebagai wadah evaluasi pelaksanaan program kerja serta untuk menyusun program kerja PMI Kabupaten Bangli satu tahun mendatang. Kegiatan Muskerkab PMI Kabupaten Bangli juga untuk penyampaian evaluasi pelaksanaan program kerja pengurus PMI Kabupaten Bangli tahun 2020 dan untuk penyempurnaan program kerja pengurus PMI Kabupaten Bangli tahun 2021 berdasar prioritas dan kebutuhan. Sehingga pada kegiatan ini, program dapat di sahkan untuk dijadikan pedoman dalam pelaksanaan program PMI Kabupaten Bangli. 

Sementara Ketua Pengurus PMI Provinsi Bali dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Sekretaris PMI Provinsi Bali DR. Made Wiryani, SH.,MH., menyampaikan agar program yang disusun terdapat adanya sinergitas program antara PMI Provinsi dan PMI Kabupaten Bangli sehingga pelaksanaan program dapat dilaksanakan lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran serta sesuai dengan kebutuhan. Ditambahkaan, dimasa pandemi covid-19 sampai saat ini, PMI di seluruh Indonesia masih melakukan respon mulai dari pelaksanaan spraying disinfektan, promosi edukasi pencegahan penyebaran covid-19, distribusi masker dan paket PHBS sampai dengan evakuasi atau rujukan pasien covid-19. “Dalam pelaksanaan dan dukungan dari semua pihak sangat diharapkan sehingga kegiatan respon bencana yang dilaksanakan PMI Provinsi Bali baik tingkat daerah maupun secara nasional dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” ungkapnya. 

Pihaknya juga menyampaikan, tidak lupa juga bahwa berbicara mengenai organisasi PMI, tentu tidak lepas dengan keberadaan Unit Donor Darah (UDD) PMI yang melaksanakan tugas pelayanan donor. Dimana pada masa pandemic, UDD telah melaksanakan donor untuk Terapi Plasma Konvalesen (TPK) bagi pasien covid-19. “Untuk kedepannya diharapkan UDD agar dapat terus melaksanakan peningkatan kegiatan donor, peningkatan mutu dan keamanan darah serta memberikan pelayanan darah yang lebih maksimal kepada masyarakat,” ungkapnya. 

Sementara Wakil Bupati Bangli yang juga Ketua PMI Kabupaten Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam sambutannya mengatakan sebagai sebuah organisasi kemasyarakatan yang besar dan diakui dunia palang merah indonesia telah dapat melaksanakan tugas pokoknya dibidang kemanusiaan meringankan penderitaan sesama melalui berbagai program kegiatan dari tingkat pusat hingga ke daerah  sesuai dengan UU No 1 tahun 2018 tentang kepalangmerahan. “Salah satu tugas pokok PMI adalah membantu dalam penanganan musibah dan bencana didalam dan di luar negeri. Dalam kondisi prihatin bangsa sekarang ini peranan PMI sangat dibutuhkan membantu pemerintah dalam penanganan bencana Pandemi Covid-19 dan bencana alam yang banyak terjadi akhir-akhir ini. PMI harus siap mengemban tugas mulia tersebut dengan mengerahkan semua potensi yang dimiliki,” jelasnya. Ditambahkannya, tantangan kedepan PMI dituntut untuk terus meningkatkan kapasitasnya baik bidang organisasi, manajemen, keuangan, SDM, sarana prasarana dan lainnya untuk menuju kondisi yang memadai agar semakin dicintai oleh masyarakat. 

Oleh karena itu, lanjut Bupati Terpilih ini, pihak pemerintah kabupaten Bangli akan selalu berupaya mendukung program-program PMI yang sangat mulia baik dalam bentuk bantuan anggaran, personil, mediasi dan fasilitas sarana prasarana agar pelayanan PMI kepada masyarakat lebih berkualitas.  Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Bangli yang juga ketua PMI Kabupaten Bangli menyerahkan bantuan program penguatan penanggulangan Covid-19 kepada 10 desa di Kabupaten Bangli yang diterima oleh perwakilan satgas desa yang didampingi perwakilan pengurus PMI Provinsi Bali.ard/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER