Distributor Beras Siap Informasikan Penimbun Sembako
- 30 Maret 2020
- 15:00 WITA
- Gianyar
- Dibaca: 2462 Pengunjung
Gianyar, suaradewata.com – Ditengah situasi warga yang banyak melakukan panic buying, stok beras untuk wilayah Gianyar masih mencukupi. Seperti yang diakui oleh salah satu distributor beras, Ketut Yudhiana Sanjaya, Senin (30/3/2020), bahwa tidak ada pembeli yang mengarah penimbunan.
Menurut pemilik UD Makmur di Jalan Bypass Dharma Giri, Gianyar ini, dalam sebulan terakhir belum ada oknum pembeli yang datang kepadanya yang mengaraha sebagai penimbun. Ia pun menyatakan siap bekerjasama dengan pihak berwajib memberi informasi jika ada oknum yang membeli beras dalam jumlah besar atau tidak wajar. “Selama ini belum ada yang membeli dalam jumlah tidak wajar,” terangnya.
Lebih lanjut dijelaskannya, saat ini stok beras di gudang distributor masih aman dan mencukupi. Begitu juga harga masih stabil tidak ada kenaikan. “Kami disini menghabiskan 40 ton setiap 3 hari. Pembeli datang ke gudang kami untuk mendistribusikan kembali ke pasar-pasar,” jelasnya.
Disaat kondisi panic buying akibat merebaknya penyebaran virus Covid-19 juga tidak ada masalah. Dari sisi distribusi sendiri masih lancar, tidak ada kendala. “Harga bervariasi tergantung jenis dan kwalitas beras,” ujarnya.
Seperi diketahui, larangan menimbun sembako atau barang yang penting diatur dalam Undang-undang Nomor 7 tahun 2014 tentang Perdagangan pasal 107 yang menyatakan bahwa bagi pelaku usaha yang menyimpan barang kebutuhan pokok atau barang penting dalam jumlah dan waktu tertentu saat terjadi kelangkaan, gejolak harga atau hambatan lalu lintas perdagangan maka akan diancam hukum pidana 5 tahun penjara dan denda Rp50 miliar. Gus/utm
Komentar