Diduga Stres, Jalan Surapati Dibuat Heboh
- 12 Juni 2017
- 00:00 WITA
- Buleleng
- Dibaca: 4197 Pengunjung
Buleleng, suaradewata.com - Sepanjang jalan di Jalan Surapati, Singaraja dibuat heboh dengan ulah seseorang pria yang diduga mengalami stres. Pria tersebut berjalan ditengah jalan, hingga duduk di tengah jalan. Kondisi inipun, membuat kemacetan disepanjang jalan Surapati, pada Senin (12/6/2017) siang. Bahkan, banyak warga melihat aksi pria tersebut.
Pria tersebut tidak mengunakan baju dan hanya memakai kamben. Awalnya, Pria yang bertubuh gempal ini dengan tato, berjalan tepat pada garis tengah-tengah jalan, dengam membawa dan mengayunkan sapu lidi serta sempat memukul beberapa mobil yang sedang melintas.
Tepat di depan sebuah swalayan yang ada di Jalan Surapati, pria itu kembali berulah mengelar tikar yang dibawa kemudian duduk ditengah-tengah jalan raya, sembari melakukan sembah puyung dengan duduk bersila. Sontak, warga sekitar dibuat tertawa terbahak-bahak melihatnya.
"Tadi saya lihat dari timur, bapak ini jalan sambil mengayun-ayunkan sapu lidi yang dibawanya. Tadi ada dua mobil yang dipukulnya karena tidak mau minggir, dia itu berjalan ditengah-tengah jalan raya dari timur. Gak tau ini darimana bapaknya, makanya jadi tontonan warga," ujar salah seorang warga Kelurahan Penarukan, yang melihat kejadian itu.
Dari informasi menyebutkan, orang yang diduga mengalami stress diketahui bernama Jro Wayan yang berasal dari Kintamani, Bangli. Jro Wayan diketahui, memang sejak beberapa bulan ini mengalami stress, diduga penyebabnya uangnya habis dipakai taruhan metajen. "Saya tahu, ini namanya Jro Wayan. Stres ini, karena uangnya habis. Mungkin ini penyebabnya," ujar warga yang mengaku mengenal pria tersebut.
Warga yang khawatir keberadaan Jro Wayan ditengah-tengah jalan, langsung menghubungi Polsek Kota Singaraja yang berjarak 200 meter dari tempat Jro Wayan berulah. Personil Polsek Kota Singaraja, langsung mengamankan Jro Wayan ke Mapolsek Kota Singaraja.
"Kemungkinan stress dan kami lakukan antisipasi dulu, agar tidak menganggu masyarakat pengguna jalan. Sementara kami amankan dulu di Mapolsek Kota Singaraja, sambil kami masih menunggu keluarganya menjemput," kata salah seorang anggota Polsek Kota Singaraja saat mengamankan orang tersebut.
HIngga saat ini, pihak Kepolisian masih kebingungan menghubungi keluarga ataupun kerabat terdekat Jro Wayan. Untuk sementara ini, Jro Wayan masih diamankan di Mapolsek Kota Singaraja. Polisi berharap,;kepada pihak keluarga untuk langsung menjemput Jro Wayan ke Mapolsek Kota Singaraja, untuk dibawa pulang.rik/adi/aga
Komentar