300 Mahasiswa se-Denpasar, Tolak Iklan Rokok

  • 31 Mei 2015
  • 00:00 WITA
  • Denpasar
  • Dibaca: 4101 Pengunjung

Denpasar, suaradewata.com -  Sekitar 300 orang mahasiswa kesehatan se-Denpasar, Bali menggelar aksi di depan kantor Wali Kota Denpasar, Minggu (31/5). Mereka melakukan aksi atas maraknya iklan rokok di Bali khususnya di wilayah Denpasar, yang sudah kebablasan.


Demo terlihat berjalan tertib dan dipusatkan di bundaran patung Dewa Ruci. Sambil membentangkan sepanduk dan poster, ratusan mahasiswa ini kompak mengenakan baju bertulisan "Gue Keren tanpa iklan rokok". 

"Pada intinya kami melihat dimana-mana ada iklan rokok, baik itu yang bergerak ataupun yang tidak. Kami meminta pemerintah kota Denpasar menghentikan dan menghapus semua bentuk iklan rokok di kota Denpasar dan Bali seluruhnya," kata Ketua Gerakan Anti Iklan Rokok, Made Kerta Dhuana, Minggu (31/5) di Denpasar, Bali.

Dirinya juga menyayangkan bahwa layar informasi yang dipasang oleh pemerintah, ternyata bisa disusupi sebuah pruduk iklan rokok. Hal ini dinilainya, secara tidak langsung pemerintah mendukung peredaran luas sebuah iklan rokok. 

"Kami menghimbau pada masyarakat Bali khususnya. Marilah bebaskan badan kita dari asap tembakau demi masa depan anak cucu kita," imbuhnya.

Aksi yang melibatkan seluruh mahasiswa jurusan kesehatan ini, dikawal oleh segelintir anggota Lantas dan Dinas Perhubungan Kota Denpasar. Mereka membubarkan diri dengan langsung menuju sisi lapangan rumput Puputan, tanpa menimbulkan kemacetan. ids


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER