PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Jokowi Bagikan Kartu Sakti Di Gianyar

Senin, 31 Agustus 2015

00:00 WITA

Gianyar

2167 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Gianyar, suaradewata.com– Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) membagikan ribuan kartu sakti andalannya, yaitu Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) terhadap ribuan warga miskin di desa Tulikup, Gianyar, Minggu (30/8). Selain pembagian kartu secara simbolik, juga dilaksanakan penyerahan bantuan sembako terhadap KK miskin.

Dalam kesempatan tersebut, jumlah kartu sakti yang disebar sebanyak 2.334 buah untuk keluarga miskin di desa Tulikup, dengan rincian 1.565 Kartu Indonesia Sehat (KIS), 393 Kartu Indonesia Pintar (KIP)  dan 375 Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Jokowi berharap, bantuan yang diterima dapat dimanfaatkan sebagaimana seharusnya. Terutama, bantuan KIP yang didapat oleh pelajar, dari usia 6-12 tahun."Ingat, uang itu pakai beli seragam,buku, sepatu, jangan beli pulsa,"selorohnya disambut riuh tawa warga.

Jokowi mengatakan, KIP yang didapatkan siswa, nilainya berbeda disesuaikan dengan tingkat sekolah anak tersebut. Dengan rincian SD mendapat Rp 450.000/tahun, SMP Rp 750.000/tahun, dan SMA/SMK sebesar Rp 1 Juta/tahun."Kalau uangnya dipakai yang lain, nanti kartunya akan dicabut,"ucap dia.

Bupati Gianyar Anak Agung Bharata, usai kunjungan presiden mengatakan, merupakan kehormatan bagi Kabupaten Gianyar, telah menjadi bagian dari launching kartu sakti dari presiden. Hal itu akan memotivasi piskologis masyarakat untuk tetap berjuang ditengah deraan kemiskinan."Program dari pak Presiden akan sangat banyak meringankan beban warga di Kabupaten Gianyar,"ungkapnya.

Agung Bharata menjelaskan, Kabupaten Gianyar mendapat bagian kartu sakti sebanyak 132.067. Adapun desa Tulikup mendapat kesempatan pertama di Kabupaten Gianyar untuk merasakan bantuan tersebut."Nanti secara bertahap, akan disusul untuk beberapa daerah lain di Kabupaten Gianyar,"ujar Bharata.

Wayan Kastina, 47, salah seorang warga yang mendapat bantuan langsung dari Presiden mengaku sangat bahagia atas bantuan tersebut. Dia sangat mengapresiasi perhatian pemerintah, terhadap warga kurang mampu."Bantuan ini sangat berharga bagi kami,"kata dia

Kartu Indonesia Sehat andalan Presiden Joko Widodo merupakan bantuan pemerintah untuk masyarakat miskin dan kurang mampu yang iuran kepesertaannya dibayari oleh pemerintah yang peluncuran perdananya dimulai pada 3 November 2014 dan sudah terdisdibrusi sebanyak 4.426.010 buah di 18 kabupaten/kota seluruh Indonesia. Sedangkan di tahun 2015, BPJS Kesehatan bersama Kementrian Sosial dan Kementrian Kesehatan menerbitkan dan mendistribusikan sebanyak 81.972.990 kartu sehat untuk segmen penerima bantuan iuran (PBI) di 11 provinsi di Indonesia. Diharapkan dengan adanya KIS sebagai jaminan kesehatan nasional dapat mengcover seluruh rakyat Indonesia yang kurang mampu, sebagai wujud perhatian Negara dan Presiden Joko Widodo terhadap kesejahteraan semua elemen masyarakat. gus


Komentar

Berita Terbaru

\