PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Penataan Wajah Kota Bangli Ditarget Tuntas Tahun ini, Bupati Ajak Masyarakat Jengah

Minggu, 09 Mei 2021

18:35 WITA

Bangli

1485 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata

Bangli, suaradewata.com – Walapun baru menjabat dua bulan, sejumlah terobosan telah berhasil dilakukan pasangan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta bersama Wakil Bupati I Wayan Diar. Salah satunya, menjadikan bunga Pucuk Bang sebagai Maskot Kabupaten Bangli. Selain itu, adanya Layanan Pengaduan 24 jam turut mendapat respon positif dari masyarakat. Sementara terkait pembangunan, ditargetkan penataan wajah kota Bangli tahun ini sudah bisa dituntaskan. Tentu dengan mengusung konsep pembangunan yang selaras dengan konsep pembangunan Pemerintah Propinsi (Pemprop)  Bali yakni  Nangun Sat Kertih Loka Bali.  Untuk itu, serangkain HUT Kota Bangli kali ini, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengajak masyarakat Bangli untuk lebih ‘jengah’ demi memajukan dan membanggakan kabupaten Bangli.

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyebutkan, sejatinya Kabupaten Bangli bukanlah daerah ‘miskin’. Sebab, Bangli begitu kaya dengan berbagai Sumber Daya Alam (SDA) dan SDM yang siap bersaing dengan kabupaten/kota lainnya. Bahkan minimnya APBD Kabupaten Bangli yang selama ini kerap dijadikan kendala, tidak seharusnya menjadi penghalang untuk melakukan pembenahan, pembaharuan demi kesejahteraan masyarakat. Menyadari potensi dan kendala tersebut, Sang Nyoman Sedana Arta bersama I Wayan Diar, tetap berkeyakinan gebrakan Bangli era baru akan segera bisa diwujudkan.

Ditemui di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Bangli belum lama ini, Bupati Sedana Arta menegaskan  penanganan covid-19 memang masih tetap menjadi hal prioritas untuk dianggarkan tahun ini. Peningkatan pelayanan kesehatan juga menjadi program Sedana Arta - Diar dalam kepemimpinan mereka selama 5 tahun ke depan. Bahkan saking konsennya terhadap pelayanan kesehatan, sehari setelah pelantikan,  Bupati Bangli langsung berkantor di RSUD Bangli selama enam bulan. “Selama saya ngantor di RSU Bangli, kita sudah membuat fakta integritas dengan tenaga kesehatan,” tegas Sedana Arta didampingi Wayan Diar. Salah satunya, para dokter harus bekerja 6 hari dalam seminggu. Selain itu, untuk memperbaiki pelayanan di RSU pihaknya berencana akan segera mengalokasikan alat kesehatan, menyiapkan dokter-dokter spesialis yang selama ini masih belum ada, seperti ahli paru dan tentu memperbaiki managemen rumah sakit.

Disamping itu, revitalisasi RSU Bangli juga akan dilakukan. “Saat ini, banyak bangunan di RSU Bangli yang tidak terlalu efektif dalam pemanfaatan ruang dan lahan , sehingga perlu adanya revitalisasi. Kedepan, RSU Bangli kita rencanakan hanya akan terdiri tiga hingga empat bangunan utama saja  dan saat ini desainnya sudah dalam tahap pengerjaan, “bebernya.  Disinggung terkait anggaran sedana arta menjelaskan , untuk revitalisasi rumah sakit pemerintah berecana untuk melakukan pinjaman melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari Kementrian Keuangan.

Lebih lanjut, seperti diketahui bersama pasangan Bupati Sedana Arta juga telah menetapkan bunga pucuk bang sebagai maskot Kabupaten Bangli. Sejalan dengan itu, saat ini tarian dan lagu mars pucuk bang juga sudah disiapkan dan rencananya akan dipentaskan secara perdana pada HUT Kota Bangli, Senin (10-Mei 2021) hari ini. "Tarian dan lagu pucuk bang nanti kami luncurkan pada puncak HUT Bangli, (hari ini). Tari pucuk bank akan dibawakan oleh 9 penari dan diiringi gong gede. Konsepnya sembilan arah mata angin. Yang gong gede, kami satu-satunya yang pakai, karena merupakan warisan budaya yang hanya ada di Bangli, "ujar Sedana Arta didampingi Wayan Diar, di pendopo Rumah Jabatan, beberapa waktu lalu. Sedangkan untuk lagu pucuk bang, konsepnya juga sama, yakni dibawakan 9 orang penyanyi dari semua kecamatan.

Untuk mempercepat menjawa keluhan masyaraka, paparnya, usai dilantik pihaknya  telah langsung membuka layanan pengaduan 24 jam. Layanan ini digunakan untuk menampung keluhan masyarakat dan langsung dikomunikasikan OPD yang membidanngi. Disebutkan, meski masih berbayar, layanan ini  cukup dimintai masyarakat. “10 Mei nanti kita juga akan melounching layanan 112. Dengan layanan 112 ini masyarakat dalam menyampaikan keluhan tidak lagi  harus bayar, “ucap pria asal Desa Sulahan ini.   

Lebih lanjut, pertanian dan perikanan tetap menjadi sektor utama dalam upaya peningkatan perekonomian masyarakat Bangli. Termasuk pariwisata dengan konsep alam dan budayanya. Sedangkan upaya peningkatan SDM melalui program penataan birokrasi. "Kami ajukan perda reformasi birokrasi untuk menjawab kebutuhan organisasi supaya efektif,"tegas Sedana Arta.

Sesuai aspirasi masyarakat termasuk pula visi misi, tahun ini akan lebih diisi dengan pembangunan, perbaikan infrastruktur, termasuk di dalamnya penataan wajah kota Bangli. Salah satunya penataan alun-alun Kota Bangli, pembangunan gedung DPRD dan renovasi gedung BMB. "Mudah-mudahan minggu ini kami sudah dapatkan DED-nya. Prediksi awal Juni masuk ULP, pertengahan sudah ada pemenang tender,"sebut Bupati asal Sulahan, Susut ini. Menurut Sedana Arta penataan dan pembangunan tiga tempat tersebut menjadi penting mengingat berpengaruh terhadap wajah Kota Bangli. Untuk gedung DPRD yang kondisinya memang sudah lapuk mengingat dibangun tahun 1987 dan sama sekali belum tersentuh perbaikan.

Sementara untuk alun-alun, bisa diperuntukkan bagi masyarakat Bangli menikmati kota dan ini pun berdampak pada pertumbuhan ekonomi di sekitarnya. Pembuatan drainase juga menjadi prioritas, paling tidak tak ada banjir di kala hujan.  Berkiatan dengan penataan drainase, ungkap Sedana  Arta, pihaknya telah menyiapkan anggaran Rp 2 miliar. “Drainase di  Kota Bangli ini, hampir 60 persen kewenangan Pemrop Bali. Dan, hal ini  sudah dikumunikasikan dan sudah diusulkan perbaikan dengan total anggaran Rp 77 miliar,” bebernya lagi. Dengan berbagai persiapan yang telah dilakukan itu, secara teori, untuk penataan wajah kota Bangli ditargetkan tahun ini harus sudah rampung.

Untuk penunjang sarana ekonomi masyarakat, jelas dia, tahun ini pihaknya telah memasang anggaran Rp  38 miliar. Untuk program hotmik jalan ini, semuanya telah ada  pemenang tender dan beberapa sudah mulai dikerjakan. “Perbaikan jalan ini akan terus kita lakukan sehingga akses ekonomi masyarakat makin lancar,”ujar Sedana Arta.  

Disisi lain, untuk penataan Pasar Singamandawa juga menjadi daftar program Bupati tahun ini. Pada lahan 2 hektar itu, pihaknya merancang pasar di Kintamani itu dengan konsep dua atau tiga lantai. Tidak ada jejeran ruko di depan, hanya sebagai halaman parkir. Termasuk pula terkait Geopark, untuk percepatan pembangunan guna menunjang pariwisata, pihaknya bersama Gubernur Bali telah  membentuk tim kecil.  Dimana semua ini dilakukan secara terukur dan sesuai aturan. "Kami tekankan segala rencana semua ini tak hanya dari kami di eksekutif tapi sudah persetujuan DPRD, jadi apa pun yang kami rancang semua mengacu pada aturan,"tegas politisi PDI Perjuangan ini.  

Kaitan dengan anggaran, pihaknya pun menekankan tak bermimpi dalam membuat program tersebut. Mengingat PAD Bangli yang kecil terlebih sebagian besar anggaran diplot untuk penanganan covid-19. Karenanya pihaknya berencana melakukan pinjaman melalui Kementerian Keuangan dengan kebijakan bunga yang kecil. "Ini sudah kami jajagi langsung ke pusat. Kami masih berhitung untuk besaran kemampuan angsurannya,"akunya. Untuk itu, Bupati yang baru dua bulan dilantik ini mengajak semua masyarakat Bangli bersatu padu dengan semangat gotong royong untuk memajukan Kabupaten Bangli dan menjadi kebanggaan masyarakat Bangli.ard/nop


Komentar

Berita Terbaru

\

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Wabup Ketut Suiasa Resmikan TAKSU Badung