Bencana Alam Kepung Kecamatan Kintamani, Dandim Bangli Intruksikan Ini
Sabtu, 06 Februari 2021
21:00 WITA
Bangli
1904 Pengunjung
Suaradewata
Bangli,suaradewata.com – Dampak cuaca ektrim hujan deras telah menyebabkan wilayah kabupaten Bangli terutama kecamatan Kintamani seakan dikepung dengan banyaknya bencana alam berupa tanah longsor dan banjir bandang. Sesuai data yang dilansir BPBD Bangli, pada Sabtu (06/02/2021), setidaknya ada tujuh desa di Kintamani yang terdampak bencana. Akibatnya, BPBD Bangli kewalahan melakukan upaya penanggulangan. Karena itu, Dandim 1626/Bangli Letkol Inf I Gde Putu Suwardana, S.I.P. mengintruksikan seluruh jajarannya untuk turut membantu masyarakat dalam penanggulangan dampak bencana tersebut.
Seperti halnya dalam penanggulangan material tebing longsor yang terjadi di Desa Trunyan, Kintamani yang menyebabkan akses jalan menuju desa bali aga ini terganggu. Personel Kodim 1626/Bangli bersinergi dengan instansi terkait, seperti Polri, BPBD, Dinas PU dan aparat desa bersama masyarakat bergotong-royong untuk melakukan normalisasi longsoran tersebut. "Memasuki musim hujan, kami telah memerintahkan jajaran Kodim Bangli untuk meningkatkan kewaspadaan dan selalu memantau wilayahnya masing-masing, sehingga apabila ada bencana dengan cepat dapat diatasi,” ungkap Dandim Bangli.
Dalam hal ini, pihaknya memerintahkan anggotanya untuk melaksanakan kegiatan karya bakti bergabung bersama instansi terkait di lapangan apabila ada bencana. Pihaknya juga turut menghimbau masyarakat, mengingat cuaca esktrim masih berpotensi terjadi hingga beberapa pekan kedepan, masyarakat diminta untuk lebih wadpada dan bisa mengenali potensi bencana yang kemungkinan terjadi disekitar untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.ard/nop
Komentar