Menangkal Hoax di Tahun Pemilu
Minggu, 24 Februari 2019
00:00 WITA
Nasional
1492 Pengunjung

Opini, suaradewata.com- MEDIA Merupakan alat yang paling efektif dalam menyebarluaskan informasi. Baik media cetak, online, maupun media sosial. Hari ini menjadi sasaran para netizen dalam memburu informasi, seiring berjalannya waktu hari ini media terus mentrasformasikan dari masa ke masa dalam penyebarluasan informasi. Karena hari ini informasi merupakan pusat utama dalam suatu bentuk berita maupun sebuah karya, yang akhirnya dapat mempengaruhi pola pikir manusia. Untuk itu seharusnya sebagai manusia kita mempunyai daya saring yang kuat untuk menampung, menyerap, dan mengolah segala bentuk informasi. Karena Berita Hoax Dapat Menyebabkan Kebodohan, Serangan Otak, Serta Gangguan Kecerdasan Untuk Masa Depan.
Hoax dalam setiap kontestasi politik sudah tidak asing lagi. Baik pemilihan kelas bawah tingkat kepala Desa sampai pemilihan Presiden. Isu tersebut sudah menjadi trend utama dalam setiap pemilu. Hal tersebut diungkapkan penulis bahwa penyebaran betia hoax bagi sebagaian oknum merasa diuntungkan. Namun akibat yang akan dirasakan jangka panjang yaitu sangat berbahaya dampaknya untuk seluruh elemen masyarakat.
Jenis hoax yang ditebarkanpun tidak sebatastentang pribadi figur paslon, akan tetapi sudah merambah hingga ke wilayah agama, suku, budaya, ras, hingga etnisgolongan partai politiknya. Bahkan, dampak yang ditimbulkan ditengah masyarakat sampai pada munculnya saling klaim antara pihak yang merasa paling islami dan pihak yang merasa paling nasionalis. Identitas primer menjadi lebih ditonjolkan daripada identitas sekunder.
TANTANGAN DAN SOLUSI BARU
Tahun 2018,pihak Kepolisian Republik Indonesia telah berhasil mengungkap kelompok Muslim Cyber Army yang dinilai sebagai produsen informasi hoax. Sebelumnya, pihak kepolisian juga sudah berhasil mengungkap keberadaan sindikat bernama Saracen yang juga dianggap sebagai spesialis menyebarkan berita hoax. Saracen dan Muslim Cyber Army hanyalah dua contoh mesin produksi hoax yang berhasil ditemukan dan dihentikan. Mungkin saja masih banyak mesin-mesin sejenis yang masih aktif berproduksi di luar sana.
Peredaran informasi-informasi hoax yang semakin marak dewasa ini memberikan dampak tidak hanya pada stabilitas kenyamanan dan keharmonisan kehidupan berbangsa dan bernegara, namun juga pada tingkat kepercayaan suatu informasi. Semakin banyak informasi hoax yang disebarkan, maka semakin sulit untuk memilah mana informasi yang benar dan mana yang tidak. Perlu usaha yang cukup keras terlebih dahulu sebelum bisa menentukan mana informasi yang benar dan tidak.
Tantangan dalam mendapatkan informasi yang harus dilewati oleh masyarakat yaitu, dengan cerdas menyaring, mengolah berbagai sumber informasi agar lebih akurat dan akuntabel. Karena berpihak terhadap satu sudut pandang media akan terjebak kedalam nominasi mendukung berita hoax. Halnya terjadi hari ini, berkaca pada media sosial baik facebook, instagram, twitter, dll. Mudah sekali kita mendapatkan berbagai berita. Entah keaslian berita tersebut hoax atau bukan. Intinya sebelum menelan lebih dalam terkait informasi yang didapat, agar dicek kembali keaslian dan keabsahan suatu informasi dan sumber yang menerbitkan.
HOAX TIDAK HANYA DALAM MEDIA
Terhitung beberapa bulankedepan, kita akan melaksanakan pemilu serentak, sekaligus pemilihan presiden. Dalam hal ini tahun sekarang identik dengan tahun politik. Dimana tahun yang dianggap sebagaitahunpenuh intrik dan taktik.Tahun yang ditunggu sebagian oknum untuk memanfaatkan pesta demokrasi ini, namun juga penuh kecurigaan. disinilahpeluang bisnis hoax menjadi terbuka lebardan tersebar secara sistematis.
Bisnis informasi hoax akan menemukan pasar utamanya pada tahun politik ini. Peluang produksi meningkat. Kecepatan arus informasi beredar dan kemudahan akses terhadap informasi.Di era dewasa ini,menjadi suatu keuntungan tersendiri bagi produsen dan pemilik kepentingan informasi-informasi hoax tersebut.Salah satunya dalam pemenangan caleg. Baik tingkat Daerah, Provinsi, maupun Pusat. Hal ini masyarakat yang akan menjadi korban dari sebuah adanya berita hoax. Hoax bukan hanya tentang sebuah informasi, melainkan ketidakjujuran dari salah satu calon juga asal muasal dari sebuah bibit hoax yang berdampak panjang.
Imbalan besar demi memuluskan rencana politik tertentu dari aktor-aktor yang gelap mata dan keras hati menjadikan bisnis hoax semakin menggiurkan. Ada uang, ada pangsa pasar, dan ada masyarakat. Meskipun hal tersebut merupakan ancaman nyata bagi stabilitas kenyamanan dan keharmonisan kehidupan bermsyarakat. Oleh karena itu, beragam usaha pun mesti dilakukan untuk menghadapi banjir informasi hoax tersebut.
SOLUSI
Solusi untuk mencegah wabah berita hoax ada beberapa cara agar kita tidak terjebak kedalamnya yaitu dengan :
Perlunya meningkatkan daya kritis terhadap beragam informasi yang dilihat, didengar dan dibaca, baik dalam bentuk gambar, meme, video, berita dan tulisan. Setiap informasi yang dilihat, didengar dan dibaca perlu untuk dibandingkan dengan informasi sejenis, namun dengan sumber yang berbeda atau dengan menelusuri secara seksama sumber awal yang dianggap memiliki otoritas terhadap informasi tersebut.
Jangan langsung membagikan ulang tautan, khususnya pada media sosial.Karena hal tersebut asal muasal muncul pemberitaan hoax, yang didasari oeh masyarakat yang awam
Cermati situs yang mengeluarkan berita tersebut dari mulai dewan redaksi sampai alamat redaksinya.
Riski Surazat Nopandi, penuis adaah Mahasiswa Universitas Swadaya Gunung Jati Cirebon
Komentar