PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Tampilkan Penari Berbikini, Wabup Kembang Minta Maaf

Senin, 22 Agustus 2016

00:00 WITA

Jembrana

4067 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

suaradewata

Jembrana, suaradewata.com - Lantaran dibully oleh Nitezen dan masyarakat Bumi Makepung Jembrana terkait dengan penampilan tiga cewek cantik yang menari hanya berbikini dengan gaya ala film porno dalam acara Kontes Modifikasi serangkaian HUT Kota Negara ke 121 dan HUT RI ke 71 di areal Gedung Kesenian Bung Karno (GKBK) Jembrana, Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan meminta maaf terhadap semua lapisan baik masyarakat Jembrana maupun luar Jembrana.

Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan saat jumpa pers dengan sejumlah awak media  senin (22/8) menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Bali khususnya Jembrana, atas pertunjukkan tarian tidak etis yang dipertontonkan dalam event tersebut. “ Atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Jembrana, saya mohon maaf kepada masyarakat Jembrana maupun yang diluar Jembrana, kami merasa tidak digubris, karena jauh sebelum acara dimulai, kita sudah ingatkan lewat sekretaris panitia sudah menyampaikan bahkan sampai ke hal teknis mulai dari berpakaian yang harus bercelana pendek. Dan saya sendiri langsung sudah menyampaikan bahwa harus sopan. Seksi itu tidak harus terbuka, harus tertutup. Saya sudah ingatkan itu, maka itu saya merasa tidak digubris yang saya sarankan. Sekali lagi saya minta maaf atas keteledoran ini. Ini menjadi pelajaran yang sangat berarti, kedepan kami harus lebih teliti, lebih detail lagi,“ katanya

Lebih lanjut, Kembang Hartawan yang juga  Ketua Umum Panitia Jembrana Festival 2016 serangkaian HUT Kota Negara ke-121 mengatakan, pihak panitia teknis untuk segera melakukan upacara pecaruan di lokasi tersebut, karena dinilainya tarian tersebut telah mengotori lokasi GKBK Jembrana. Kalau sampai pada hari baik, panitia teknis tidak melakukan pecaruan, maka kami (panitia induk / Pemkab Jembrana) yang akan melakukan pecaruan.Selain itu, pihaknya juga meminta panitia teknis yang bertanggungjawab atas kejadian tersebut meminta maaf kepada masyarakat lewat berbagai media,” jelasnya.dep/aga


Komentar

Berita Terbaru

\