Keuntungan Tanah Lot 41 Milyar, Masuk Pemkab 24 Milyar

  • 03 Februari 2016
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 2986 Pengunjung

Tabanan, suaradewata.com – Tahun 2015 lalu Daya Tarik Wisata (DTW) Tanah Lot berhasil meraup pendapatan bersih sebesar Rp 41 milyar lebih. Pendapatan tersebut dibagikan ke dalam bentuk pah pahan kepada Pemkab Tabanan, Desa Pakraman Beraban, Pura Luhur Tanah Lot, Desa Pakraman se kecamatan Kediri, serta pura-pura di sekitar Tanah Lot. Pah-Pahan diserahkan langsung oleh Penjabat Bupati Tabanan I Wayan Sugiada di Wantilan Tanah Lot, Kediri, Tabanan, Rabu ( 3/2).

Pj Bupati Tabanan I Wayan Sugiada dalam sambutannya mengatakan, pembagian pah pahan dilakukan sesuai dengan perjanjian kerjasama antara pemerintah dengan Desa Pakraman Beraban. Dalam perjanjian itu  Pemkab Tabanan mendapat 58% (Rp 24,028,206,510.80), Desa Pakraman Beraban sebesar 24% (Rp 9,942,706,142.40), Pura Luhur Tanah Lot 7,5% (Rp 3,107,095,669.50), Desa Pakraman se kecamatan Kediri 6,5% (Rp 2,692,816,246.90), serta pura sekitar sejumlah 4% (Rp 1,657,117,690.40). “ Pembagian Pah-pahan dilakukan sesuai dengan perjanjian kerjasama antara Pemkab Tabanan dengan Desa Pekraman Beraban,” ungkapnya.

Menurut Sugiada, pendapatan DTW Tanah Lot tahun 2015 yang tembus Rp 41,427,942.260.00 meningkat 2,07% dibandingkan tahun 2014. Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras dari seluruh manajemen operasional Tanah Lot serta dukungan dari masyarakat. “Pendapatan DTW Tanah Lot di tahun 2015 mencapai Rp 41,427,942.260. ini merupakan hasil kerja keras seluruh manajemen operasional Tanah Lot serta dukungan dari seluruh masyarakat di Kecamatan Kediri,” ujarnya.

Sementara itu Manajer Operasional Tanah Lot Toya Adnyana mengatakan kunjungan wisata di tahun 2015 mencapai 3,179,617 orang, jumlah ini mengalami peningkatan sebanyak 34% dibanding tahun 2014. Meski begitu pihaknya berharap agar semua pihak tidak terlena, dan tetap mengutamakan keamanan bagi para wisatawan. “Kunjungan wisatawan di tahun 2015 sebanyak 3,179,617 ini mengalami peningkatan dibanding tahun sebelumnya, namun kita tidak boleh terlena dulu. Tetap utamakan keamanan untuk para wisatawan,” ucapnya.
 

Dirinya menambahkan, pihaknya sudah melakukan peningkatan keamanan, antara lain dengan peningkatan standar penjaga di kawasan Tanah Lot,  penjagaan 24 jam, pemeriksaan kendaraan masuk, dan lain sebagainya. “Kami melakukan peningkatan standar penjaga di Tanah Lot, pemeriksaan 24 Jam, pemeriksaan kendaraan keluar masuk lebih diperketat,” katanya. ina
 


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER