DPRD Bangli Soroti Pegawai Minta Pindah Marak
- 29 Januari 2016
- 00:00 WITA
- Bangli
- Dibaca: 2964 Pengunjung
Bangli, suaradewata.com - Kalangan DPRD Bangli menyoroti maraknya kasus Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang minta pindah tugas ke luar Bangli. Bahkan usulan minta pindah tersebut dilakukan sebelum SK seratus persennya turun dengan berbagai alasan. Karena itu, ada kecenderungan Bangli hanya dijadikan batu loncatan untuk bisa menjadi PNS.
Atas kondisi itu, Ketua DPRD Bangli, Ngakan Kutha Parwata, Jumat (29/1/2016) menjelaskan bahwa pihaknya prihatin atas kondisi tersebut. Terlebih pemerintah pusat saat ini sedang berencana untuk melakukan penerimaan PNS. " Kita tidak bisa membatasi mana putra daerah mana non putra daerah, dan ini juga harus menjadi pemikiran kedepannya" paparnya. Untuk itu, pihaknya berharap Kepala Daerah Bangli harus membuat kajian lebih mendalam mengenai permasalahan tersebut. " Siapapun pemimpin daerah nantinya supaya mengkaji betul kaitan dengan keinginan pegawai untuk pindah,” tegasnya.
Berdasarkan data yang dihimpun dari badan kepegawaian daerah Bangli (BKD) Bangli dalam tahun 2015 tercatat sudah 77 pegawai melakukan mutasi keluar daerah Bangli, diantaranya adalah 55 orang pegawai fungsional dan 22 orang PNS dari unsur struktural. Kebanyakan alasan yang disampaikan karena kepentingan keluarga dan disinyalir karena rendahnya tingkat kesejahtraan pegawai di Bangli. “Ini yang harus disaring betul oleh pemimpin Bangli, untuk melakukan kajian komprohensip dalam perekrutan CPNS kedepan,” pungkasnya.ard
Komentar