Tim New Life Bekasi berikan Napi Perempuan Penyuluhan Kesehatan Mental
- 07 Mei 2024
- 15:50 WITA
- Badung
- Dibaca: 1360 Pengunjung
Badung, suaradewata.com - Lapas Perempuan (LPP) Kelas IIA Kerobokan, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali bekerjasama dengan Tim New Life Bekasi - Yayasan Mahanaim Mulia Indonesia mengadakan kegiatan penyuluhan kesehatan mental dengan tema “Bertindak dan Berpikir Positif” di Aula Lapas Perempuan Kelas IIA Kerobokan.
Penyuluhan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran WBP tentang pentingnya menjaga kesehatan mental, serta membekali mereka dengan strategi untuk menghadapi berbagai tantangan hidup dengan cara yang positif dan konstruktif.
Narasumber menjelaskan berbagai hal terkait kesehatan mental, seperti definisi, faktor-faktor yang memengaruhi, tanda-tanda gangguan mental, dan cara menjaganya. Narasumber juga memberikan tips dan strategi kepada WBP untuk berpikir dan bertindak positif.
Ratusan WBP Perempuan tampak antusias mengikuti penyuluhan. Mereka merasa terbantu dengan informasi dan strategi yang diberikan, dan berharap dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Tim New Life Bekasi berharap bahwa kegiatan penyuluhan ini dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi para WBP dalam meningkatkan kesehatan mental mereka. Dengan memiliki mental yang sehat, para WBP diharapkan dapat menjalani masa hukuman mereka dengan lebih baik dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat dengan bekal yang positif.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali, Pramella Yunidar Pasaribu di tempat terpisah menyampaikan apresiasi kepada Tim New Life Bekasi - Yayasan Mahanaim Mulia Indonesia yang telah bersedia memberikan penyuluhan kesehatan mental kepada para warga binaan.
“Kesehatan mental merupakan hal yang penting bagi setiap orang, termasuk para warga binaan. Dengan mengikuti penyuluhan ini, diharapkan para warga binaan dapat lebih memahami tentang pentingnya menjaga kesehatan mental dan dapat menerapkan tips-tips yang diberikan untuk berpikir dan bertindak positif,” ujar Pramella.mot/adn
Komentar