Agar Bebas dari Virus Covid -19, Polres Badung Gelar Doa Bersama

  • 19 Maret 2020
  • 21:05 WITA
  • Badung
  • Dibaca: 2041 Pengunjung
istimewa

Badung, suaradewata.com - Kepolisian Resor Badung menggelar doa bersama untuk memberikan penguatan agar indonesia khususnya daerah kabupaten Badung cepat bebas dari Virus Covid -19 atau lebih dikenal dengan nama virus corona.

Kegiatan berlangsung tertib sesuai dengan agama masing - masing seperti halnya agama hindu di Pura Giri Catur Loka Polres Badung dipimpin rohaniawan Jero Mangku Sunda Iriantha didampingi Wakapolres Kompol Ni Putu Utariani, SH, agama islam di Aula Satlantas Polres Badung dipimpin Ustadz Mustofa dari Yayasan Al Hijrah Kediri, Tabanan dihadiri Kapolres AKBP Roby Septiadi, SIK dan agama kristen di Command Centre Polres Badung dipimpin rohaniawan pendeta Carda Syahrial Oematan didampingi Kapolsek Kuta Utara Kompol Marzel Doni, SIK, MH, semuanya terfokus pada doa kepada perlindungan daerah Kabupaten Badung, meskipun masih aman namun tetap berada pada ancaman virus corona.

Tidak saja di Mapolres Badung dilaksanakan doa bersama, namun seluruh Polsek jajaran juga dilakukan hal yang sama, amulai dari Polsek Petang, Polsek Abiansemal, Polsek Mengwi dan Polsek Kuta Utara. Kapolres Badung mengajak semua pihak, untuk terus dan tetap mendoakan daerah kabupaten dan Indonesia pada umumnya agar terhindar dari wabah Virus Corona (covid-19).

"Kita berdoa untuk kabupaten Badung, Bali, bangsa Indonesia, dan berdoa bagi dunia yang sedang menghadapi penyebaran virus Covid 19 yang mematukan ini," ungkap AKBP Roby.

Menurutnya jika doa ini di pancarkan dengan kusuk, secara bersama-sama dirinya yakin semuanya cepat bangkit dari kondisi yang terjadi saat ini. 

"Mari kita doakan dalam ibadah bersama, maupun melalui doa pribadi masing masing,” ujar orang nomor satu di jajaran Polres Badung.

Terkait mengantisipasi penyebaran virus ini, AKBP Roby juga menginstruksikan personilnya untuk selalu hidup bersih mencuci tangan dengan sabun, makanan yang bergizi, olah raga yang cukup, istirahat yang cukup dan lakukan pelayanan kepada masyarakat dengan ikhlas serta serahkan hasilnya kepada Tuhan. Dan dipastikan semuanya akan berlalu dan berakhir dengan keindahan. 

Disamping itu dirinya juga mengharapkan agar aktif mencari informasi termasuk para turis kiranya dipantau keberadaanya selama berada di daerah kabupaten Badung. Sesungguhnya ketakutan dalam kematian tidaklah beralasan, namun tetaplah waspada, sehingga tidak menimbulkan kepanikan, karena dengan kepanikan inilah kekebalan tubuh menjadi menurun yang mudah terkena penyakit.

"Kematian dan kehidupan merupakan dualitas dasar bagi bergulirnya siklus kesemestaan, atas dasar dualitas inilah alam semesta ini ada, tidak alam semesta tanpa kehidupan dan tidak ada kehidupan tanpa kematian, serta kematian bukan akhir dari suatu kehidupan," ujarnya.

Dengan menyadari hal tersebut Polres Badung tetap bekerja seperti biasanya termasuk mengutamakan pelayanan kepada masyarakat. Namun demikian, personilnya harus tetap berpegang pada pola hidup sehat, sehingga tidak mudah terserang penyakit.ang/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER