Mendukung Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX di Papua

  • 26 Januari 2020
  • 17:05 WITA
  • Nasional
  • Dibaca: 1530 Pengunjung
google

           Opini,suaradewata.com - Terselenggaranya Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 di Papua tentu menunjukkan bahwa Indonesia telah mengarah pada pembangunan secara indonesia sentris, Wilayah paling timur Indonesia tersebut tentu tengah bersiap agar pelaksanaan multievent terbesar di Indonesia tersebut dapat berjalan lancar.

             Dalam persiapannya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Ditjen Cipta Karya tengah menyiapkan program penataan kawasan empat arena olahraga dalam mendukung pelaksanaan PON XX di Provinsi Papua.

            Penataan tersebut dilakukan di kawasan pembangunan arena olahraga (venue) Aquatic dan ISTORA Papua Bangkit di Kawasan Olahraga Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, arena Cricket dan Lapangan Hockey (Indoor dan outdoor) di kampung Doyo Baru, Distrik Waibu.

            Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan penyelesaian pembangunan venue olahraga tersebut ditargetkah tepat waktu guna mendukung pelaksanaan PON XX di Papua yang berlangsung pada 20 Oktober – 2 November tahun 2020, dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan yang melibatkan pengawasan dari Komite Keselamatan Konstruksi (Komite K2).

            Selain venue Aquatic dan ISTORA Papua Bangkit, Kawasan Olahraga Kampung Harapan seluas 32 hektar juga dibangun sejumlah fasilitas pendukung seperti wisma atlet, kawasan komersial (mal), velodrome, BMX Track, lapangan latihan/pemanasan, zona aman stadion, dan arena parkir. Di kompleks ini juga tengah dibangun Stadion utama Papua Bangkit yang dilengkapi papan skor, peralatan sistem waktu, dan lampu LED standar FIFA dengan kekuatan 1.800 Lux.

            Sementara itu, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Jayapura siap mendukung secara all out pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) yang berlangsung di Provinsi Papua pada tahun 2020 mendatang.

            Putu Arga Sujarwadi mengatakan bahwa pihaknya sangat mensuport giat nasional ini, khusus Basarnas direncanakan akan mengisi atau membackup pada beberapa cabang olahraga (Cabor) tentunya sesuai dengan tugas Basarnas.

            Dirinya mengakui saat ini Basarnas Jayapura memiliki kurang lebih 70 personel yang akan diturunkan saat hajat nasional tersebut. Jika dirasa masih kurang, maka akan ditambah lagi sesuai SOP-nya.

            Bahkan Putu mengakui sejauh ini Basarnas Jayapura sudah melakukan berbagai persiapan atau pelatihan, mulai dari menyiapkan SDM personel, beberapa pelatihan dan sarana yang dimiliki dilakukan kroscek kesiapannya agar betul-betul ready.

            Intinya, pihak Basarnas berkomitmen siap mensukseskan PON Papua sedangkan untuk Cabor yang didampingi atau back up sesuai dengan tupoksi Basarnas seperti Dayung, Terjun Payung, Dive dan lainnya. Putu juga menyatakan bahwa Basarnas akan mendukung pelaksanaan PON 2020 di Papua agar dapat berjalan lancar dan sukses.

            Selaras dengan komitmen dalam mendukung kegiatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020, PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat (UIWP2B) melakukan penandatanganan kontrak harga satuan (KHS) terkait pembangunan, rehabilitasi, perbaikan dan penyempurnaan konstruksi jaringan distribusi, gardu distribusi serta kubikel untuk mendukung mutu dan keandalah PON XX di Provinsi Papua.

            Penandatanganan KHS tersebut merupakan langkah cepat PLN untuk memastikan persiapan PON XX di sisi kelistrikan dapat siap tepat waktu. Hal ini tentunya akan membantu pekerjaan menjadi lebih mudah karena nantinya pekerjaan dapat dilakukan oleh banyak pihak.

            Masih dalam rangka mendukung PON XX, Pembangkit Listrik Tenaga Mesin dan Gas (PLTMG) Jayapura Peaker kini mulai memasok Kebutuhan Listrik Kota Jayapura, usai sukses lakukan serangkaian tahap pengetesan mesin dan perangkat penunjang PLTMG Jayapura Peaker mulai menyuplai kebutuhan listrik di Kota Jayapura.

            Pada kesempatan berbeda, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat tidak hanya optimistis PON XX di Papua dapat terlaksana dengan sukses, namun sebagai tuan rumah, Papua bisa menghadirkan prestasi yang membanggakan.

            Letjen (purn) Marciano Norman menyampaikan dukungannya kepada Provinsi Papua agar tidak hanya sekedar menjadi tuan rumah saja, melainkan juga bisa memenuhi target menembus 5 besar.

            Menurutnya, ajang PON XX di Papua harus menjadi cerminan kebangkitan olahraga Papua di Indonesia. Tak hanya menembus lima besar, tetapi harus berusaha untuk menjadi juara.

            Tentunya, hajat besar ini menjadi sebuah tantangan prestisius bagi tanah Papua, sekaligus membuktikan kepada negara Bahwa Papua juga memiliki prestasi seperti wilayah Indonesia yang lain.

Rebecca Marian, Penulis adalah mahasiswi Papua tinggal di Jakarta


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER