Akibat Hujan Tebing di Desa Munduk Longsor, Akses Jalan Dipenuhi Lumpur

  • 16 Desember 2019
  • 21:25 WITA
  • Buleleng
  • Dibaca: 2705 Pengunjung
istimewa

Buleleng, suaradewata.com - Akibat hujan deras yang mengguyur wilayah desa Munduk, Kecamatan Banjar, Buleleng, membuat tebing di wilayah tetsebut lada Minggu (15/12/2019) sekitar pukul 17.00 wita mengalami longsor. Akibat longsornya tebing yang menghubungkan Pancasari dan Banjar, membuat sepanjang jalan tersebut kini dipenuhi lumpur.

Tebing yang berada diperbatasan wilayah Dusun Taman dengan Dusun Tamblingan, longsor dengan membawa material lumpur ini. Akibatnya, kini disepanjang jalur tersebut mulai tertutup lumpur. Bahkan, pengendara roda dua maupun roda empat, terpaksa harus ekstra hati-hati saat melintasi jalan itu.

Perbekel Desa Munduk, Nyoman Niryasa mengatakan, sepanjang jalur di desa Munduk memang rawan longsor saat musim hujan. Tebing yang setinggi 25 meter itu longsor, membuat sepanjang 100 meter jalur tersebut tertutup lumpur sepanjang 100 meter lebih. Longsornya tebing tersebut karena memang kondisi tanah yang labil.

"Warga masih bergotong royong untuk melakukan pembersihan lumpur disepanjang jalan yang dibantu petugas BPBD Buleleng. Endapan lumpur cukup tebal. Jadi, warga dan petugas masih membutuhkan waktu yang lama untuk membersihkan," kata Niryasa, Senin (16/12/2019) siang.

Dengan kondisi itu, maka Niryasa pun menghimbau, kepada pengendara motor yang melintasi jalan tersebut untuk tetap berhati-hati, kendati jalan tersebut adalah akses utama menuju Pancasari, Wanagiri, Banjar dan Seririt. "Lumpur sudah dibersihkan, namun kondisi jalan masih licin, jadi pengendara yang melintas agar tetap hati-hati," tandas Niryasa. rik/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER