Wabup Suiasa Hadiri Karya Mamungkah, Ajak Warga Pererat Persatuan dan Kesatuan

  • 08 Desember 2019
  • 21:30 WITA
  • Badung
  • Dibaca: 1594 Pengunjung
istimewa

Badung, suaradewata.com - Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa hadiri Karya Mamungkah, Ngenteg Linggih, Tawur Balik Sumpah dan Mapedudusan Alit di Pura Begawan Penyarikan Banjar Busana Kaja, Desa Baha Kecamatan Mengwi, Jumat (06/12/2019). Karya yang dipuput oleh empat orang sulinggih diantaranya Ida Pedanda Gria Gede dari Gria Gede Baha, Ida Pedanda Buda dari Griya Batuan, Ida Bujangga Jro Gede Sibang dan Ida Pedanda Gria Gede Baha. Turut hadir Camat Mengwi I G N Gede Jaya Saputra, Prajuru Desa Baha, Bhabinkamtibnas, Babinsa Kecamatan Mengwi serta tokoh masyarakat setempat. 

Pada kesempatan tersebut Wabup Suiasa melaksanakan mendem pedagingan disalah satu pelinggih, dilanjutkan dengan menyerahkan dana upacara sebesar Rp. 250 juta yang diterima panitia karya. Wabup Suiasa dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Banjar Busana Kaja yang telah bersama-sama melaksanakan yadnya karya Mamungkah ini. Wabup Suiasa mengingatkan masyarakat untuk mempererat kebersamaan dan rasa persatuan diantara krama, dengan persatuan dan kesatuan bagaimanapun besar yadnya yang dilaksanakan pasti mampu dilaksanakan dengan baik dan lancar. 

"Kehadiran kami sebagai guru wisesa ditengah masyarakat merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Badung untuk ikut mendoakan yadnya yang dilaksanakan masyarakat, semoga dengan yadnya ini, kerahayuan dan kerahajengan bisa terjaga di jagat Badung, Bali bahkan di Nasional" ujar Wabup Suiasa. 

Sementara itu Ketua Panitia I Wayan Candra melaporkan terkait rangkaian Karya Mamungkah, Ngenteg Linggih, Tawur Balik Sumpah dan Mapedudusan Alit di Pura Begawan Penyarikan Banjar Busana Kaja diawali dengan Matur Piuning pada (28/10/2019), Mepada Caru dan Memben Caru dilaksanakan (05/12/2019), dan dilanjutkan dengan Puncak Piodalan (11/12/2019), serta Nganyarin pada (12/12/2019) dan (13/12/2019), serta penyineb dilaksanakan pada (14/12/2019). Total keseluruhan rangkaian karya ini menghabiskan dana sekitar Rp. 800 juta yang bersumber dari bantuan Pemkab Badung dan urunan krama banjar yang berjumlah 144 KK atau 570 jiwa.ang/nop


TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER