Niat Menipu, Seorang Pria Diamankan ke Polsek Pupuan
- 05 Juni 2018
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 5059 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com – Seorang pria diamankan pihak kepolisian setelah tertangkap tangan hendak membawa kabur sepeda motor milik salah seorang warga di Banjar Tamansari, Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Tabanan, Selasa (5/6/2018).
Informasi di lapangan menyebutkan, hal itu bermula saat sekitar pukul 11.00 wita, pelaku I Nyoman Parisama, 30, alamat Banjar Laba Amerta, Desa Pangkung Paruk, Kecamatan Seririt, Buleleng datang ke rumah korban I Kadek Sariada, 28, di Banjar Tamansari, Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan, Tabanan, dimana kedua tidak saling mengenal.
Pelaku mengatakan jika ingin membeli sepeda motor Honda Scoopy milik korban yang memang hendak dijual, selanjutnya terjadi tawar menawar harga. Awalnya korban menjual sepeda motor Honda Scoopy bernomor polisi 5995 HA miliknya seharga Rp 14 juta, namun ditawar oleh pelaku menjadi seharga Rp 13,5 Juta. Pelaku kemudian meminta STNK dan BPKB sepeda motor tersebut, setelah korban menyerahkannya kepada pelaku, pelaku kemudian berpura-pura ingin mencoba sepeda motor tersebut dengan mencobanya di Jalan Raya Jurusan Pupuan.
Tetapi saat ini korban curiga sehingga mengikuti pelaku dengan sepeda motor Vario dari belakang. Dan benar saja, saat mencoba sepeda motor pelaku malah terus melaju ke arah Desa Pupuan hingga akhirnya sampai di Banjar Dinas Semoja, Desa Pupuan, korban mendekati pelaku dan langsung mencabut kunci kontak sepeda motor Honda Scoopy hingga pelaku berhenti sembari berteriak meminta tolong kepada masyarakat setempat. Selanjutnya pelaku beserta barang bukti diamankan ke Polsek Pupuan.
Kapolsek Pupuan, AKP IB Ketut Mahendra membenarkan perihal peristiwa percobaan penipuan tersebut. Menurutnya dari keterangan pelaku, aksi itu dilakukan dengan modus berpura-pura membeli sepeda motor korban, lalu dengan alasan ingin mencoba, sepeda motor korbannya akan dibawa kabur. “Tetapi beruntung aksinya bisa digagalkan dan langsung diamankan ke Mapolsek Pupuan, ujarnya. ayu/rat
Komentar