TNI Sidak Ke Perpadi Tabanan

  • 21 Maret 2017
  • 00:00 WITA
  • Tabanan
  • Dibaca: 3130 Pengunjung
suaradewata.com
Tabanan, suaradewata.com - Komando Distrik Militer (Kodim) 1619/Tabanan sidak Perpadi di Desa Bongan Kecamatan Tabanan, Selasa, (21/03/2017). Sidak tersebut untuk memonitor penyerapan gabah dari Perpadi yang ada di wilayah Tabanan.
 
Komandan Kodim  (Dandim) 1619/Tabanan Letkol Inf. Herwin Gunawan mengatakan sidak tersebut untuk mengecek penyerapan gabah dari Perpadi yang ada di wilayah Tabanan salah satunya di Perpadi yang Ada di Desa Bongan Tabanan. Menurutnya, penyerapan gabah di daerah Tabanan oleh bulog sangat kecil disebabkan karena HPP yang ada di Bulog jauh lebih rendah dari pada di tengkulak dan Perpadi. Bahkan di Bulog HPP untuk pembelian gabah adalah sebesar Rp 3.750 per kilogram sedangkan di beli oleh Perpadi dengan harga antara Rp. 4. 300 sampai Rp 4.500 per kilogram.
 
"Sehingga melihat dari selisih harga tersebut maka Bulog akan kesulitan untuk mendapatkan Gabah dari Petani, karena harga yang ditawarkan oleh Perpadi dan tengkulak jauh diatas harga yang di tawarkan oleh Bulog," ucap Letkol Herwin.
 
Dari sidak yang dilakukan oleh Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf. Herwin Gunawan dengan turun langsung ke lapangan. Akhirnya dirinya mendapatkan dan mengetahui jawaban mengapa daya serap gabah di Wilayah Tabanan oleh Bulog. Tidak dapat mencapai target yang di tetapkan oleh Pemerintah. Untuk itu Dirinya menyampaikan bahwa daya serap Gabah di Tabanan akan dapat tercapai apabila semua komponen yang terlibat dalam penyerapan Gabah. Seperti Pihak Dinas Pertanian Provinsi dan Kabupaten serta Pihak Bulog dalam hal ini sebagai pengepul di lapangan. Untuk memiliki komitmen dan mau bekerja keras secara bersama-sama bahu-membahu sesuai kewenangan yang dimiliki. Untuk menyukseskan program Pemerintah di bidang pertanian.
 
"Semoga kedepan sinergitas dari Distan Provinsi, Kabupaten, Bulog dan Perpadi di Tabanan, dapat mencapai target penyerapan gabah di wilayah Tabanan, Perpadi memiliki andil yang sangat besar dalam penyerapan gabah secara langsung ke petani, karena Perpadi di Tabanan ada sekita 40 sampai dengan 50 anggota Perpadi  menerima Dana LUEP, untuk modal menyerap gabah dari petani, dan Kodim Tabanan siap mengawasi dan membantu mewujudkan target tersebut," terangnya. ang/ari

TAGS :

Komentar

FACEBOOK

TWITTER