TNI Bersihkan Pantai Selatan, Bendesa Adat Berharap Kontiniu
- 13 Mei 2015
- 00:00 WITA
- Tabanan
- Dibaca: 4561 Pengunjung
Tabanan, suaradewata.com - Jajaran Kodim 1619/Tabanan tidak henti-hentinya berkreativitas. Setelah sebelumnya melakukan gerakan nanam padi, menanam kedelai kini jajaran kodim melibatkan ribuan orang itu bersih-bersih pantai laut selatan. Tidak tanggung-tanggung 4 pantai di wilayah selatan yakni pantai Tanah Lot Kediri, pantai Yeh Gangga Tabanan, pantai Klating Kerambitan dan pantai Soka Selemadeg Barat dibersihkan sekaligus dengan melibatkan ribuan orang “Aksi bersih-bersih pantai itu kami lakukan dalam rangka HUT ke 58 Kodam IX/Udayana,” tegas Dandim 1619/Tabanan Letkol inf Choiril Anwar S.Sos, saat dikonfirmasi Rabu, (13/5).
Menurut Dandim Choiril aksi bersih-bersih yang melibatkan ribuan massa beberapa hari lalu itu sebagai berntuk serbuan tertorial melalui karya bakti skala besar. Selaku irup kegiatan yang dibuka di Pantai Tanah Lot itu adalah Irdam IX/Udayana Kol Kav wawan Ruswandi S.IP. Msi. “Dalam aksi ini kita melibatkan 6.065 orang mulai dari TNI/Polri, Pemda, Pelajar, Ormas, komponen masyarakat adat maupun dinas, kelompok nelayan, majelis ta'lim pecalang serta club motor sepeda gayung maupun trail di wil Tabanan,” bebernya.
Adapun pantai yang disasar yakni Pantai Tanah Lot di Kecamatan Kediri, Pantai Yeh Gangga di Kecamatan Tabanan, Pantai Kelating di Kecamatan Kerambitan dan Pantai Soko dia Kecamatan Selamdeg Barat. “Kerja bakti ini kami fokuskan di pantai selatan sepanjang garis pantai di seluruh wil Bali, NTB dan NTT,’ ucapnya.
Ribuan orang yang dimotori TNI itu membersihkan sampah-sampah yang ada sepanjang pinggir pantai untuk kemudian dikumpulkan dan di bakar. “Tujuan kegiatan ini tidak lain meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar dalam hal kesehatan dan menjaga kebersihan daerah khususnya wilayah pantai sehingga terlihat indah,” ucapnya.Terlebih kata dia pantai-pantai di Bali merupakan salah satu tujuan wisata pavorite bagi wisatawan domestic maupun asing.
Sementara salah satu Bendesa Adat yakni Bendesa Adat Bedha, I Nyoman Surata saat dihubungi menyambut baik kegiatan yang dimotori TNI itu. Karena selama ini pantai yang menjadi salah satu tujuan wisatawan di Bali banyak yang kotor dan terkesan jorok. Untuk itu pihaknya berharap kegiatan seperti itu bisa dilakukan secara rutin. “Aksi bersih-bersih ini dapat menjadi inspirasi masyarakat, sehingga harapan kami bisa dilakukan secara rutin setiap bulannya,” harap Surata. ina
Komentar