Bunut Tumbang, Jalur Bangli-Tembuku Lumpuh 2 Jam
Selasa, 31 Maret 2015
00:00 WITA
Bangli
3415 Pengunjung
Bangli, suaradewata.com- Tanpa ada angin dan hujan sebuah pohon bunut diperkirakan telah berusia ratusan tahun di Banjar Tingkad Batu, Jehem, Tembuku, tumbang, Senin (30/3/2015). Dampaknya, arus lalin Bangli-Tembuku lumpuh sekitar 2 jam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun di TKP, sebelumnya pohon berukuran raksasa tersebut Senin (30/3) dinihari, sempat terbakar. Kebakaran dipicu oleh pembakaran sampah di sekitarnya yang merambat ke pohon yang telah tua dan lapuk tersebut. Kebakaran ini membuat warga panic, kemudian menelpon petugas pemadam kebakaran Pemkab Bangli. Saat itu dikerahkan 3 unit mobil pemadam kebakaran. Api pun mulai padam. Namun pada pagi harinya, api kembali menyala sehingga kembali petugas menurunkan 2 unit pemadam kebakaran. “Takut terjadi hal yang tidak diinginkan, kami bersama warga lain disini terus mengawasi pohon ini, agar tidak sampai menimpa warga,” ungkap Wayan Dira salah seoarang warga setempat.
Sebab, lanjutnya, tanda-tanda bakal tumbangnya pohon ini telah mulai terlihat sejak siang. Pohon yang telah lapuk ini terus miring ke arah utara. Dan, akhirnya pohon ini baru tumbang sekitar pukul 17.30 Wita. Beruntung pohon ini tumbang ke arah utara, kalau mengarah ke timur laut maka satu rumah diperlirakan bakal hancur. Hanya saja, akibat tumbangnya pohon berukuran raksasa ini, arus lalu lintas Bangli-Tembuku sempat lumpuh sekitar 2 jam.
Arus lalu lintas kemudian dialihkan ke utara menuju Desa Jehem, tembus Banjar Samageria dan Penida. Kapolsek Tembuku AKP Adi Suryawan, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu. Dikatakan, pihaknya bersama petugas BPBD, TNI dan warga telah berupaya menyingkirkan batang pohon itu dari jalan. “Saat ini, arus lalu lintas telah berangsur-angsur mulai pulih setelah kita berhasil mengevakuasi tumbangnya pohon dari jalan,” tegasnya. ard
Komentar