PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Jalan Anyelir I, Nomor 4A, Desa Dauh Peken, Kec. Tabanan, Kab. Tabanan, Bali

Call:0361-8311174

info@suaradewata.com

Cegah Inflasi, Sang Inovator Samsat Badung Tanam Cabai di Akhir Tahun 2024

Selasa, 31 Desember 2024

18:41 WITA

Badung

1436 Pengunjung

PT Suara Dewata Media - Suara dari Pulau Dewata

Cegah Inflasi, Sang Inovator Samsat Badung Tanam Cabai di Akhir Tahun 2024

Badung, suaradewata.com – UPTD Samsat Badung mengambil langkah konkret dalam mendukung gerakan ketahanan pangan dengan menggelar kegiatan penanaman bibit cabai unggul di halaman kantornya. Kegiatan ini melibatkan seluruh pegawai Samsat, kepolisian, BPD, dan Jasa Raharja, sebagai bagian dari upaya bersama menciptakan kemandirian pangan sekaligus mengurangi dampak inflasi.

Kepala UPTD Samsat Badung, I Ketut Sadar, S.Sos., M.H., menjelaskan bahwa program ini tidak hanya bertujuan memperkuat ketahanan pangan, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam menciptakan budaya produktif di lingkungan kerja. “Kami berharap hasil penanaman ini bisa dirasakan pada 2025. Ini adalah bentuk rasa syukur kami atas pencapaian di akhir tahun 2024 sekaligus kontribusi nyata mendukung kebijakan pemerintah,” katanya.

Bibit cabai unggul yang ditanam diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat luas agar memanfaatkan lahan yang ada untuk mendukung ketahanan pangan. Selain membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari, langkah ini juga bertujuan mengurangi tekanan inflasi terhadap harga komoditas, khususnya cabai, yang sering menjadi penyumbang utama kenaikan inflasi.

Antusiasme tinggi terlihat dari seluruh peserta kegiatan. Selain memberikan manfaat ekonomi, inisiatif ini juga menjadi momen untuk mempererat kerja sama antarinstansi. “Melalui kolaborasi ini, kami ingin menanamkan kesadaran akan pentingnya langkah kecil yang bisa membawa dampak besar bagi ketahanan pangan,” ujar I Ketut Sadar.

Penanaman cabai ini menjadi bagian dari komitmen Samsat Badung untuk terus mendukung program nasional. Kegiatan tersebut juga diharapkan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih peduli dan berorientasi pada keberlanjutan.

Dengan langkah ini, Samsat Badung berharap bisa menjadi contoh bagi instansi lain dalam berkontribusi mendukung program pemerintah untuk ketahanan pangan nasional. tim/yok


Komentar

Berita Terbaru

\